Mataram (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) berhasil menuntaskan perbaikan rehabilitasi dan rekonstruksi 243.055 unit rumah yang rusak akibat gempa bumi pada 2018.
"Pekerjaan yang berat, namun hari ini tuntas 100 persen," kata Gubernur NTB Zulkieflimansyah di Kantor BPBD NTB di Mataram, Kamis.
Ia mengatakan, sebanyak 243.055 ribu unit rumah telah tuntas 100 persen direhabilitasi dan direkonstruksi oleh BPBD NTB bersama pemangku kepentingan baik pemerintah pusat, pemerintah kabupaten dan kota.
"Hal ini juga tidak terlepas dari peran para Kepala BPBD NTB yang memimpin sebelumnya hingga saat ini. Terimakasih atas sinergi yang luar biasa dengan seluruh pemangku kepentingan yang terlibat sehingga hal ini dapat terwujud," ujarnya.
Kepala Pelaksana BPBD NTB, H Sahdan menyampaikan 243.055 unit rumah yang telah berhasil di rehabilitasi dan rekonstruksi tersebut, terdiri dari tiga kategori yaitu rumah dengan tingkat rusak berat, rusak sedang dan rusak ringan.
"Alhamudillah pada saat ini sudah mencapai progres fisik dan keuangan hingga 100 persen," ujarnya.
Kegiatan rehabilitasi dan rekonstruksi rumah akibat bencana gempa bumi di NTB ini sudah terlaksana mulai dari bulan Agustus 2018 hingga Maret 2022.
