Pemkab Lotim sosialisasi penyusunan arsitektur-peta rencana SPBE

id SPBE ,Lombok Timur,energi terbarukan di Lotim

Pemkab Lotim sosialisasi penyusunan arsitektur-peta rencana SPBE

Rapat sosialisasi Program SPBE di Kantor Bupati Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Senin (21/8/2023). (ANTARA/HO-Humas Pemkab Lombok Timur)

Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar sosialisasi dalam rangka penyusunan arsitektur dan peta rencana sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) di daerah setempat.

"Pentingnya keterlibatan OPD guna sukseskan SPBE di Lombok Timur," kata Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Timur Ahmad Masfu saat acara itu di Selong, Senin.

Ia mengatakan pentingnya sistem tersebut dalam roda pemerintahan, khususnya Kabupaten Lombok Timur. Hal tersebut sesuai dengan Perpres Nomor 95 Tahun 2018 dan Perpres 132 Tahun 2022 tentang Arsitektur SPBE Nasional yang mengatur roda pemerintahan harus berbasis elektronik. "Ini seiring dengan perkembangan zaman yang semakin maju, mengingat peranan teknologi yang sangat penting pada saat ini," katanya.

Ia mengatakan untuk mendukung tercapainya sistem tersebut harus diiringi oleh peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) yang baik. Oleh karena itu, setiap OPD harus mengikuti kegiatan tersebut secara baik dan aktif. "Semua pihak harus mendukung program ini," katanya.

Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Lombok Timur Fauzan menyampaikan sistem itu penting diterapkan dengan dukungan seluruh OPD, termasuk dalam bermigrasi ke sistem elektronik, guna memberikan pelayanan publik yang cepat dan efisien kepada masyarakat serta kepentingan pemerintahan.

"Dalam mewujudkan SPBE tersebut, tentu perlu adanya pemetaan dan penguatan organisasi serta tata kelola sistem pemerintahan berbasis elektronik yang terpadu sehingga pelayanan publik semakin cepat, mudah, dan efisien," katanya.

Baca juga: Pemkab Lotim gandeng UI lakukan penyuluhan kanker
Baca juga: 66 mahasiswa KPI IAIH NW praktik kerja lapangan


Ia juga mengemukakan pentingnya pengembangan pelayanan publik berbasis elektronik yang terpadu dan menyeluruh, dapat menjangkau masyarakat secara luas, dan membangun fondasi teknologi informasi serta komunikasi secara terintegrasi aman dan andal, serta membangun SDM yang kompeten dan inovatif. "Seluruh OPD menjaga kekompakan dan kerja sama yang baik agar sistem pemerintahan berbasis elektronik tersebut dapat terwujud guna pelayanan publik yang semakin cepat dan efisien," katanya.