Mataram (ANTARA) - Sebuah kendaraan dump truck atau truk jungkit pengangkut pupuk terguling di tanjakan jalan wisata Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat, akibat tak kuat menanjak.
"Kecelakaan tunggal tersebut terjadi diduga akibat kelebihan muatan," kata Kasi Humas Polres Lombok Timur, Iptu Nicolas Oesman di Mataram, Selasa.
Dump truck dengan nomor polisi DR 803 KS itu dikemudikan Fahrudin (42) warga Desa Pringgabaya, Kecamatan Pringgabaya. Dump truck tersebut naik ke Sembalun membawa pupuk kandang seberat 5,5 ton dari Desa Anggaraksa, Kecamatan Pringgabaya menuju Sembalun.
"Karena beban berat, sopir tak mampu kuasai kendaraan mengakibatkan truk mundur dan terguling," katanya.
Saat kendaraan tersebut naik ke Sembalun, pagi itu, kondisi jalan licin disertai hujan gerimis dan dalam kejadian ini tak ada korban jiwa. Situasi arus transportasi berjalan lancar, petugas Polsek yang mendapat laporan pagi itu juga langsung menuju TKP.
"Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa. Sopir Dump truck selamat, hanya mengalami luka ringan," katanya.
Ia mengimbau kepada pengemudi lain maupun pengendara motor untuk tetap berhati-hati dan mengecek kendaraan sebelum berpergian, sehingga tidak terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan raya.
"Kami imbau warga untuk tetap menggunakan kendaraan dengan tertib lalulintas," katanya.