Mataram (ANTARA) - Komandan Korem 162/WB Brigadir Jenderal TNI Agus Bhakti memberikan apresiasi atas keberhasilan dan kegigihan salah satu Bintara Pembina Desa (Babinsa) Sertu Nasriadi yang menjadi salah satu Babinsa terbaik pilihan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
"Kami atas nama keluarga besar Korem 162/Wira Bhakti sangat senang dan bangga dengan prestasi yang diraih salah satu Babinsa Sertu Nasriadi. Sekali lagi kami mengucapkan terimakasih atas penghargaan ini," ujarnya dalam keterangan tertulis diterima di Mataram, Rabu.
Sertu Nasriadi didaulat menjadi Babinsa terbaik bersama 31 Babinsa lainnya yang merupakan perwakilan masing-masing satuan di jajaran TNI AD dan mendapatkan penghargaan dari Kepala Staf TNI AD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak di Jakarta, Selasa (14/5).
Penghargaan ini diberikan atas upaya mendukung program pemerintah, yakni pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana (Bangga Kencana) dan penurunan angka stunting. Sertu Nasriadi saat ini bertugas menjadi Babinsa Tepas Sepakat Koramil 1628-01/Taliwang.
Sertu Nasriadi menerima penghargaan dari Kepala Staf TNI AD didampingi Kasiter Kasrem 162/WB Kolonel Inf Kolonel Czi I Gusti Putu Dwika dan Komandan Kodim 1628/Sumbawa Barat Letnan Kolonel Inf Andri Karsa bersamaan dengan "Rakornis Kick Off Kemitraan 2024 dalam Bakti TNI Manunggal Bangga Kencana Kesehatan dan Percepatan Penurunan Stunting" yang berlangsung selama satu bulan.
Menurut pati bintang satu itu, penghargaan ini diperoleh berkat perjuangan, kerja keras dan keikhlasan dalam menjalankan tugas untuk membantu program pemerintah melalui BKKBN terutama untuk mencegah dan menurunkan angka stunting dengan melakukan pemantauan kesehatan secara terus menerus kepada ibu hamil dan anak-anak di bawah umur lima tahun (balita).
Baca juga: Babinsa TNI kawal distribusi logistik pemilu ke kawasan terpencil NTB
Baca juga: Babinsa Desa Tanak Awu meninggal setelah menolong korban kecelakaan maut di Bypass Mandalika
Agus Bhakti juga meminta kepada seluruh Babinsa jajarannya yang tersebar di Kodim-Kodim jajaran sebagai ujung tombak satuan teritorial dan sebagai motor penggerak program Bangga Kencana dan penurunan angka stunting bersinergi dengan BKKBN di daerah.
"Terutamanya membantu penurunan angka stunting dan memantau perkembangan ibu hamil dan balita melalui pelayanan Posyandu," katanya.
