Istambul (ANTARA) - Komandan senior Pengawal Revolusi Iran wafat dalam serangan udara Israel di Beirut pada Jumat (27/9), lapor kantor berita negara IRNA pada Sabtu (28/9). Brigadir Jenderal Abbas Nilforoushan wafat bersama pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, menurut laporan tersebut. Nilforoushan dikabarkan menjabat sebagai wakil komandan IRGC untuk urusan operasional.
Hizbullah dan Israel telah terlibat dalam perang lintas batas sejak dimulainya serangan Israel di Jalur Gaza, yang telah menewaskan hampir 41.600 korban jiwa, sebagian besar wanita dan anak-anak, setelah serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober lalu.
Baca juga: Ribuan warga Lebanon melarikan diri ke Suriah
Baca juga: TNI prepares to evacuate Indonesians from Lebanon
Serangan udara besar-besaran Israel baru-baru ini di Lebanon telah menewaskan ratusan orang dan membuat banyak lainnya terlantar.
Sumber: Anadolu