Bandarlampung (ANTARA) - Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Provinsi Lampung, memberikan bonus kepada para atlet peraih medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut, di Golden Dragon Graha Wangsa Bandarlampung, Minggu.
Pemberian bonus kepada para atlet diberikan langsung oleh Ketua IPSI Lampung Hi Faisal Djausal, didampingi Kadispora Lampung Descatama Paksi Moeda, Ketua Harian KONI Lampung Brigjen TNI Purn Amalasyah Tarmizi, Sekretaris KONI Lampung Budi Darmawan dan Ketua Harian IPSI Lampung Arie Nanda Djausal.
Ketua IPSI Lampung Hi Faisal Djausal, mengatakan bonus untuk medali emas diberikan sebesar Rp50 juta dan untuk medali perunggu Rp12,5 juta.
Menurut dia, bonus yang diberikan oleh IPSI Lampung merupakan tali asih, sebagai bentuk penghargaan dan ucapan terima kasih, atas jasa atlet yang sukses mengharumkan pencak silat dan Lampung secara umumnya.
"Jangan dilihat dari nilainya, tapi inilah bentuk penghargaan dan ucapan terima kasih yang diberikan oleh IPSI. Ini adalah bentuk kebanggaan kami, karena keberhasilan tim pencak silat di PON," kata Faisol Djausal.
Baca juga: IPSI Sumbar minta Pemda kembangkan silat tradisi
Baca juga: IPSI Lombok Utara terus perbanyak perguruan pencak silat
Lebih lanjut, ia menjelaskan, bahwa seluruh atlet dan pelatih atau tim pencak silat PON XXI/2024 Lampung mendapatkan tali asih atau penghargaan dari Pengprov IPSI, karena bisa mengharumkan nama pencak silat Lampung di kancah nasional.
Sebelumnya, dua atlet pencak silat Lampung M Wildan dan Sadan Ahmed Sidik meraih medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) 2024. Sedangkan, Ahya Utama Bhakti dan Riski Andika Oirawan meraih medali perunggu.
