Jakarta (ANTARA) - Kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Vietnam telah mengalami kemajuan yang signifikan, kata Sekretaris Direktorat Jenderal Strategi Pertahanan Kementerian Pertahanan RI Brigjen Hotma P. Butarbutar.
"Kedua negara secara aktif bekerja sama untuk meningkatkan stabilitas regional dan memperkuat kemampuan pertahanan keduanya," kata dia pada perayaan HUT ke-80 Tentara Rakyat Vietnam (VPA) yang digelar Kedutaan Besar Vietnam di Jakarta pada Kamis malam.
Hotma menuturkan bahwa hubungan Indonesia-Vietnam secara historis dibangun dengan sikap saling menghormati, berbagi nilai-nilai, dan upaya kolaboratif di berbagai sektor, khususnya di bidang pertahanan dan keamanan.
Baca juga: Menhan Sjafrie tekankan pentingnya jiwa korsa
"Semangat kerja sama yang dikembangkan melalui berbagi pengalaman dan saling mendukung selama puluhan tahun menjadi aset yang sangat penting saat kita menghadapi tantangan yang dihadirkan oleh lingkungan keamanan global," kata dia.
Dalam 29 tahun terakhir, kata Hotma, Vietnam telah aktif berintegrasi ke ASEAN, dengan terlibat aktif di semua sektor kerja sama dan berkontribusi dalam menjaga solidaritas internasional.
"Hal ini telah memperkuat kerja sama, baik di antara negara-negara anggota maupun mitra eksternal secara signifikan, memajukan pembangunan dan keberhasilan ASEAN sebagai entitas kolektif," katanya.
Hotma mengatakan dirinya yakin bahwa hubungan Indonesia-Vietnam, dengan penekanan khusus pada masalah pertahanan dan keamanan, akan terus meningkat.
Baca juga: Sekjen NATO tegaskan aliansinya akan berikan terbaik untuk Ukraina
"Saat kita bersama-sama mengatasi tantangan yang muncul dan melangkah untuk mengamankan stabilitas kawasan, saya yakin bahwa kemitraan kita akan tetap menjadi landasan perdamaian dan kerja sama bersama," katanya, menambahkan.
Pada kesempatan itu, Hotma juga menyampaikan ucapan selamat atas perayaan HUT ke-80 VPA dan HUT ke-35 Hari Pertahanan Seluruh Rakyat kepada rakyat Vietnam.
"Atas nama pemerintah Republik Indonesia, saya mengucapkan selamat kepada rakyat dan perwakilan Republik Sosialis Vietnam di Asia,," katanya.
"Semoga kesempatan ini semakin memperkuat persahabatan abadi antar kedua negara."