Jakarta (ANTARA) - Wakil Indonesia RRQ Hoshi menjadi runner up ESL Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) Snapdragon Pro Series (SPS) Mobile Masters 2025 setelah kalah dari tim Filipina Onic PH pada final yang digelar di Tennis Indoor Stadium Senayan, Jakarta, Minggu (13/4)
RRQ Hoshi, yang diperkuat oleh Rinz, Idok, Sutsujin, Dyrennn, dan Toy tak mampu mengatasi tekanan dari Onic PH dengan 1-4 dalam laga puncak berformat best of seven atau meraih empat kemenangan gim lebih dulu.
"Sorry guys, masih belom juara. Thanks yang udah support kita. Let's go next," tulis co-founder dan CEO RRQ Andrian Pauline dalam media sosial miliknya yang ditunjukkan kepada penggemar RRQ Hoshi.
Onic PH meruntuhkan pertahanan RRQ Hoshi pada gim pertama yang berlangsung cukup panjang hingga 18 menit. Rinz dan kawan-kawan sempat unggul pada menit-menit terakhir dengan 4.000 gold, tetapi Kelra dan kawan-kawan berhasil mengejutkan wakil Indonesia tersebut.
RRQ Hoshi bangkit pada gim kedua. Tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan, RRQ Hoshi mencoba mendominasi permainan dengan menempuh risiko tinggi dan menciptakan momentum dari Idok yang kunci keberhasilan tim berjuluk Raja Langit tersebut untuk menyamakan kedudukan 1-1.
Berbeda dari dua gim sebelumnya, gim ketiga berlangsung cepat. Onic PH tidak memberi celah kepada RRQ Hoshi, melakukan pembalasan dalam waktu 13 menit. Tim Filipina tersebut mendominasi sejak awal permainan yang memiliki efek domino untuk mencatatkan 16 point kill berbanding delapan milik RRQ Hoshi dengan perbedaan lebih dari 8.000 gold pada akhir permainan, sekaligus memimpin 2-1.
Onic PH yang semakin agresif pada gim keempat tidak dapat ditangani RRQ Hoshi. Hal itu ditunjukkan dengan 24 point kill berbanding tujuh milik RRQ Hoshi dengan perbedaan lebih dari 14.000 gold yang membawa tim Filipina ke match point.
Baca juga: Jadwal ESL MLBB Season 6 Challenge Finals
Gim kelima menjadi gim penentu yang berlangsung sangat intens. Bertahan hingga menit ke-23, RRQ Hoshi tak mampu mempertahankan base saat diporak-porandakan oleh Onic PH untuk memastikan gelar juara ESL Mobile Masters 2025.
"Sebenarnya kami berada di posisi yang tertinggal pada awal gim terakhir, jadi kami berpikir untuk reset, hanya bertahan sebisa mungkin, dan ketika kami mendapatkan kekuatan, mendapatkan item, kami bisa membalikkan keadaan," kata pemain Onic PH Kingkong usai laga.
Baca juga: Jadwal MPL ID Season 15 Week 1 lengkap, laga panas NAVI vs RRQ Hoshi
Pemain Onic PH lainnya, Kelra, yang beberapa kali menjadi MVP dalam gim, memuji permainan RRQ Hoshi yang susah untuk dikalahkan.
"Menurut saya RRQ Hoshi tim yang baik, kami sangat kesulitan untuk bangkit melawan, dan hampir seluruh gim yang kami mainkan itu adalah 50:50. Alasan kenapa kami bisa menang adalah kami berhasil mengalahkan RRQ Hoshi dalam berbagai upaya," ujar Kelra.