Teheran (ANTARA) - Kementerian Luar Negeri Iran telah menerima usulan untuk melanjutkan pembicaraan terkait program nuklir negara itu, kata juru bicara pemerintah Iran, Fatemeh Mohajerani, Minggu.
Pada Jumat, kantor berita Irak Baghdad Al-Youm (Baghdad Today) melaporkan bahwa Amerika Serikat (AS) telah mengirim pesan kepada Iran melalui Oman yang berisi usulan untuk melanjutkan dialog yang ditangguhkan sejak musim panas lalu.
Namun, laporan tersebut kemudian dibantah oleh sejumlah media, termasuk oleh Baghdad Al-Youm sendiri.
Baca juga: Menlu Sugiono menekankan pentingnya pelucutan senjata nuklir di PBB
Baca juga: Pertamina NRE tertarik kembangkan PLTN
“Kementerian Luar Negeri (Iran) telah menerima pesan yang memuat usulan untuk melanjutkan pembicaraan mengenai isu nuklir Iran,” ujar Mohajerani seperti dikutip kantor berita Iran, SNN.
Ia tidak menyebutkan negara yang mengirimkan pesan tersebut, namun menyatakan bahwa rincian lebih lanjut akan disampaikan “pada waktunya.”
Sumber: Sputnik-OANA
