Jakarta (ANTARA) - Cleveland Cavaliers menuai kekalahan tipis 124-126 melawan New York Knicks dalam pertandingan NBA 2025-2026, meski Evan Mobley kembali bermain lebih cepat dari perkiraan setelah mengalami cedera betis kiri.
Laman NBA, Jumat, menyatakan Mobley tampil dari bangku cadangan dan mencatatkan 14 poin, sembilan rebound, serta enam tembakan masuk dari delapan percobaan dalam 25 menit bermain.
"Satu hal tentang Evan (Mobley) yang saya pelajari, dia pulih dengan sangat cepat, ditambah usianya masih 23 tahun, dan kadang faktor usia sangat berpengaruh dalam proses ini," kata pelatih Cleveland Cavaliers Kenny Atkinson.
Kembalinya pemain berumur 23 tahun itu terjadi kurang dari dua pekan, setelah dia mengalami cedera betis kiri pada 12 Desember lalu. Padahal tim medis memperkirakan dia akan menepi minimal hingga empat pekan.
Menurut Atkinson, Mobley menunjukkan perkembangan signifikan dalam beberapa hari terakhir dengan mengikuti latihan tiga lawan tiga dan empat lawan empat, sebelum akhirnya dinyatakan siap bermain setelah sesi pemanasan.
Cavaliers pun meningkatkan status Mobley dari diragukan menjadi tersedia tepat sebelum laga dimulai.
Baca juga: Pebasket Anthony Davis cedera pangkal paha saat lawan Warriors
Meski belum diturunkan sebagai starter, Atkinson menilai kontribusi Mobley tetap krusial bagi keseimbangan tim, terutama di sektor pertahanan. Pelatih kepala itu menjelaskan, kembalinya pemain yang menyandang gelar NBA Defensive Player of the Year 2024-2025 itu menjadi dorongan moral penting di tengah jadwal padat dan badai cedera yang dialami tim.
Cavaliers sendiri mengawali musim dengan catatan 17 kemenangan dan 14 kekalahan. Atkinson optimistis performa tim akan terus membaik seiring pulihnya para pemain inti.
Baca juga: Doncic-Wembanyama paling banyak disorot netizen
"Saya mulai melihat momentum tim ini terbentuk, terutama setelah dua kemenangan beruntun sebelumnya," ujar dia.
Evan Mobley saat ini membukukan rata-rata poin tertinggi sepanjang kariernya dengan 19,1 poin per laga (ppg) dan 9,3 rebound per laga (rpg), sehingga menjadi pilar utama dalam ambisi Cleveland Cavaliers kembali bersaing di papan atas Wilayah Timur.