Niamey (ANTARA) - Gerilyawan ISIS dan Al Qaida menewaskan 71 tentara dalam serangan kamp militer terpencil di Niger dekat perbatasan dengan Mali, menurut juru bicara militer pada Rabu, dalam penyerbuan mematikan terhadap militer Nigeria sepanjang sejarah.
Gerilyawan tersebut melancarkan serangan mematikan di seluruh kawasan Sahel Afrika Barat tahun ini meski adanya komitmen dari ribuan pasukan kawasan dan asing untuk memerangi mereka.
Kekerasan yang melanda Mali dan Burkina Faso meningkat, menyebabkan sejumlah petak wilayah tanpa pemerintahan, tetapi juga meluas ke Niger, yang memiliki perbatasan panjang dan berpori dengan dua negara tetangganya.
Ratusan gerilyawan menyerang markas di Kota Inates, Niger barat selama tiga jam pada Selasa sore, demikian juru bicara militer Kolonel Boubacar Hassan melalui stasiun TV pemerintah.
Insiden terjadi di tempat yang sama saat ISIS cabang Afrika Barat menewaskan hampir 50 tentara Niger dalam dua serangan pada Mei dan Juli.
"Pertempuran itu (merupakan) kekerasan yang jarang terjadi, yang dikombinasi oleh peluru artileri dan penggunaan kendaraan kamikaze oleh musuh," katanya.
Ia menambahkan bahwa 12 tentara lainnya terluka dan sejumlah lainnya hilang, sementara "jumlah signifikan" gerilyawan juga ikut tewas.
Dua sumber keamanan, yang identitasnya dirahasiakan, menyebutkan 30 tentara masih belum ditemukan.
Presiden Mahamadou Issoufou tiba di Niger pada Rabu malam setelah mempersingkat kunjungannya ke Mesir, menurut informasi kantornya di Twitter.
Serangan tersebut terjadi di akhir tahun maraknya kekerasan di Inates, komunitas penggembala ternak di dekat pinggiran Sungai Niger, 200 km dari utara ibu kota Niamey.
Selain penyerbuan terhadap militer, gerilyawan yang ingin menegaskan kontrol juga menargetkan warga sipil, menewaskan dua kepala desa tahun ini, menurut dua sumber setempat.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Serangan udara Israel tewaskan seorang gerilyawan Palestina
Rabu, 13 November 2019 14:13
Militer Israel memberondongkan peluru ke empat gerilyawan Palestina di Gaza
Sabtu, 10 Agustus 2019 16:46
Gerilyawan"New IRA" telah akui bunuh wartawati Lyra McKee
Rabu, 24 April 2019 10:36
Gerilyawan Libya yang berafiliasi pada NIIS/ISIS rebut Bandara Sirte
Sabtu, 30 Mei 2015 13:10
MYANMAR SETUJUI GENCATAN SENJATA DENGAN KELOMPOK GERILYAWAN SHAN
Minggu, 4 Desember 2011 13:02
GERILYAWAN NTC BERTEMPUR DENGAN LOYALIS GADDAFI
Sabtu, 10 September 2011 6:37
GERILYAWAN: BENTROKAN TEWASKAN LEBIH DARI 20.000 ORANG LIBYA
Jumat, 26 Agustus 2011 14:11
SERANGAN GERILYAWAN PALESTINA 2010 TERENDAH
Jumat, 31 Desember 2010 18:03