Dompu, NTB 10/11 (ANTARA) - Sebanyak 76 dari 1.721 pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah  tahun 2010 di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat dinyatakan tidak lulus seleksi administrasi, karena salah memilih formasi.

         "Para pelanar yang tidak lulus seleksi administrasi itu umumnya, karena salah mimilih formasi yang tersedia untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNSD). Formasi  yang dipilih tidak sesuai dengan disiplin ilmunya," kata Kepala Badn Kepegawaian Daerah (BKD) Dompu, Mochammad Syai'un di Dompu Jumat.

         Ia mengatakan, selain salah formasi juga terdapat beberapa pelamar yang melebihi batas usia yang telah ditetapkan, yakni 19 hingga  34 tahun pada saat tes seleksi CPNSD digelar.

         Menurut dia, dengan tidak lulusnya 76 peserta pada seleksi administrasi itu, jumlah perserta yang berhak mengikuti tes tulis yang akan di gelar  12 Desember 2010, berjumlah 1.645 peserta.

         Terkait dengan pelaksanaan tes tulis penerimaan CPNSD tersebut, panitia menyediakan sebanyak 83 ruangan dari yang tersebar di delapan sekolah di kecamatan Dompu.

         Kedelapan sekolah tersebut adalah SD Negeri 1, SD Negeri 18, SD Negeri 20, SMP Negeri 1, SMP Negeri 4, SMA Negeri 1, SMA Negeri 2 dan SMK Negeri 1 Dompu. Rata-rata per ruangan akan diisi dengan 19 hingga 20 peserta.

         "Soal-soal tes tulis CPNSD tahun 2010 sudah dikirim dari Universitas Padjajaran Bandung dan saat ini masih disimpan di Mapolres Dompu, untuk mencegah kemungkinan terjadinya kebocoran soal. Soal tersebut, akan didistribusikan  pada pelaksanaan tes CPNSD 12 Desember," ujarnya.

         Tahun 2010 Pemkab  Dompu masih melakukan kerja sama dengan Universitas Padjajaran, Bandung dalam pembuatan soal, pengoreksian dan pengawasan tes tulis.

         Peserta tes CPNSD yang berjumlah 1.645 itu akan memperebutkan 115 formasi yang dijatahkan Kementrian PAN untuk Pemkab Dompu, yakni sebanyak 46 formasi tenaga pendidik, 36 tenaga kesehatan dan 33 tenaga tehnis lainnya.

         Tiga formasi yang tidak ada pelamarnya, seperti formasi untuk  S1 manajemen aset, S1 Menejemen Arsiparis dan S1 tenaga guru komputer SMA, yang diminta penggantiannya   ke Kemeneg  PAN hingga belum ada kepastian.

         "Kami sudah bersurat untuk mita penggantian formasi yang kosong, namun hingga kini belum ada jawaban dari Kemeneg PAN. Karena itu  untuk CPNSD tahun 2010 Pemkab Dompu terpaksa membiarkan kosong tiga formasi yang tidak ada pelamarnya itu," katanya.(*)

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024