Lombok Barat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat bersama pelaku usaha pariwisata sukses menggelar lomba lari menyusuri pantai Senggigi bertajuk Merumatta Coast Trail yang diikuti oleh atlet dari 17 negara.
"Saya sangat mengapresiasi digelarnya event ini dan yang pertama kali diadakan di Pulau Lombok, bahkan di Indonesia, dan alhamdulillah sukses," kata Bupati Lombok Barat H Fauzan Khalid, dalam keterangan resmi di Kabupaten Lombok Barat, Senin.
Lombok Barat, kata dia, tentu merasa bangga dipercaya sebagai lokasi digelarnya event coast trail. Sebab, kegiatan tersebut akan menambah kepercayaan para wisatawan mancanegara untuk datang ke Pulau Lombok, khususnya ke kawasan wisata Senggigi. "Semoga event-event seperti ini sering digelar di Senggigi, agar destinasi wisata ke Kabupaten Lombok Barat dapat meningkat," ujar Fauzan.
Ketua Panitia Penyelenggara Merumatta Coast Trail Fahrurrazi menyebutkan event yang digelarnya diikuti sebanyak 253 orang peserta dari 17 negara, seperti Jerman, Prancis, Kenya, Belgia, Argentina, Belanda, Australia, Inggris, Amerika Serikat, Austria, Jepang, Rusia, Italia, Zambia, Swedia, Filipina, dan Indonesia. "Peserta diajak melewati rute menantang dan mempesona dengan pemandangan alam yang indah menyusuri pantai, bukit hingga sungai," katanya.
Merumatta Coast Trail, kata dia, terdiri dari beberapa kategori, yakni kategori delapan kilometer (8K), peserta melewati rute mulai dari Pantai Senggigi dan Bukit Mangsit. Untuk rute kategori 15K melalui rute Pantai Senggigi, Puncak Batu Penyu, Puncak Rajengkunyi, Puncak Loco, dan Bukit Mangsit. Sedangkan untuk kategori 25k, peserta trail running melalui Pantai Senggigi, Puncak Batu Penyu, Puncak Rajengkunyi, Puncak Loco, Bukit Mangsit, dan Kerandangan.
Baca juga: Pelari Indonesia pembekalan sebelum turun di Tokyo Marathon
Baca juga: Dokter Inggris: Perang lawan corona ibarat maraton bukan lari cepat
"Treknya 80 persen melewati jalur perbukitan dan pantai. Jadi lari sepanjang pantai dan lanjut ke perkebunan, bisa melihat pemandangan dari bukit, memang itu yang kita jual," ucap Fahrurrazi yang juga menjabat General Manager Hotel Merumatta Senggigi Lombok.
Melihat tingginya antusias peserta, ia memastikan akan kembali menggelar pada tahun berikutnya. Bahkan, event tersebut nantinya akan diselenggarakan selama dua hari. Oliver Gehlen, salah seorang peserta lari dari Jerman mengakui bahwa Pantai Senggigi merupakan salah satu destinasi yang populer di Lombok dengan pasir putihnya yang indah dan alam sekitarnya yang memanjakan mata.
Keindahan alam di sekitar pantai dapat menjadikan kawasan Senggigi sebagai destinasi wisata olahraga. "Sangat menyenangkan. Tentu tidak mudah karena banyak rintangan apalagi saat start sempat turun gerimis, tapi pemandangannya sangat indah," katanya yang mengaku sudah lama tinggal di Indonesia.
"Saya sangat mengapresiasi digelarnya event ini dan yang pertama kali diadakan di Pulau Lombok, bahkan di Indonesia, dan alhamdulillah sukses," kata Bupati Lombok Barat H Fauzan Khalid, dalam keterangan resmi di Kabupaten Lombok Barat, Senin.
Lombok Barat, kata dia, tentu merasa bangga dipercaya sebagai lokasi digelarnya event coast trail. Sebab, kegiatan tersebut akan menambah kepercayaan para wisatawan mancanegara untuk datang ke Pulau Lombok, khususnya ke kawasan wisata Senggigi. "Semoga event-event seperti ini sering digelar di Senggigi, agar destinasi wisata ke Kabupaten Lombok Barat dapat meningkat," ujar Fauzan.
Ketua Panitia Penyelenggara Merumatta Coast Trail Fahrurrazi menyebutkan event yang digelarnya diikuti sebanyak 253 orang peserta dari 17 negara, seperti Jerman, Prancis, Kenya, Belgia, Argentina, Belanda, Australia, Inggris, Amerika Serikat, Austria, Jepang, Rusia, Italia, Zambia, Swedia, Filipina, dan Indonesia. "Peserta diajak melewati rute menantang dan mempesona dengan pemandangan alam yang indah menyusuri pantai, bukit hingga sungai," katanya.
Merumatta Coast Trail, kata dia, terdiri dari beberapa kategori, yakni kategori delapan kilometer (8K), peserta melewati rute mulai dari Pantai Senggigi dan Bukit Mangsit. Untuk rute kategori 15K melalui rute Pantai Senggigi, Puncak Batu Penyu, Puncak Rajengkunyi, Puncak Loco, dan Bukit Mangsit. Sedangkan untuk kategori 25k, peserta trail running melalui Pantai Senggigi, Puncak Batu Penyu, Puncak Rajengkunyi, Puncak Loco, Bukit Mangsit, dan Kerandangan.
Baca juga: Pelari Indonesia pembekalan sebelum turun di Tokyo Marathon
Baca juga: Dokter Inggris: Perang lawan corona ibarat maraton bukan lari cepat
"Treknya 80 persen melewati jalur perbukitan dan pantai. Jadi lari sepanjang pantai dan lanjut ke perkebunan, bisa melihat pemandangan dari bukit, memang itu yang kita jual," ucap Fahrurrazi yang juga menjabat General Manager Hotel Merumatta Senggigi Lombok.
Melihat tingginya antusias peserta, ia memastikan akan kembali menggelar pada tahun berikutnya. Bahkan, event tersebut nantinya akan diselenggarakan selama dua hari. Oliver Gehlen, salah seorang peserta lari dari Jerman mengakui bahwa Pantai Senggigi merupakan salah satu destinasi yang populer di Lombok dengan pasir putihnya yang indah dan alam sekitarnya yang memanjakan mata.
Keindahan alam di sekitar pantai dapat menjadikan kawasan Senggigi sebagai destinasi wisata olahraga. "Sangat menyenangkan. Tentu tidak mudah karena banyak rintangan apalagi saat start sempat turun gerimis, tapi pemandangannya sangat indah," katanya yang mengaku sudah lama tinggal di Indonesia.