Mataram (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, gempa bumi magnitudo 4,0 mengguncang wilayah Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, Minggu (4/6) pukul 06.41 WITA.
"Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan M=4,0. Episenter terletak pada koordinat 8,75° LS; 117,74° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 45 km Tenggara Sumbawa pada kedalaman 10 kilometer," kata Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Ardhianto Septiadhi dalam keterangan tertulisnya di Mataram, Minggu.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktifitas sesar aktif lokal.
Sedangkan Dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Bima.
"Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan tsunami dengan sumber gempa bumi tektonik menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," katanya.
"Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan M=4,0. Episenter terletak pada koordinat 8,75° LS; 117,74° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 45 km Tenggara Sumbawa pada kedalaman 10 kilometer," kata Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Ardhianto Septiadhi dalam keterangan tertulisnya di Mataram, Minggu.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktifitas sesar aktif lokal.
Sedangkan Dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Bima.
"Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan tsunami dengan sumber gempa bumi tektonik menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," katanya.