Jakarta (ANTARA) - Komandan Tim Kampanye Nasional (TKN) Pemilih Muda untuk Prabowo-Gibran, Arief Rosyid Hasan menegaskan bahwa bakal calon presiden Prabowo Subianto berkomitmen memajukan sepak bola Indonesia agar terus mencetak prestasi membanggakan di kancah internasional.
"Saya yakin dengan komitmen Pak Prabowo untuk berjalan bersama anak-anak muda, potensi anak muda timnas akan semakin dimaksimalkan. Beliau komit untuk memajukan sepak bola Indonesia,” kata Arief dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.
Dia mengatakan Indonesia memiliki kesempatan emas untuk menjadi sorotan dunia atas perhelatan Piala Dunia U-17 di beberapa kota di Indonesia. Selain memperlihatkan iklim sepak bola yang suportif, Piala Dunia U-17 menjadi sarana untuk mengakselerasi bakat-bakat Garuda Muda.
"Pada kesempatan Hari Pahlawan 10 November 2023, kita semua turut bangga dapat menjadi saksi perhelatan Piala Dunia U-17, termasuk tadi hadir kandidat capres yang kami banggakan Prabowo Subianto. Sejak tahun lalu beliau memang sudah menyatakan pasti nonton Piala Dunia jika ada timnas sebagai peserta," ujarnya.
Arief mengapresiasi Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan segenap jajarannya yang mengupayakan pelaksanaan rangkaian Piala Dunia U-17. Hal itu, menurut dia, termasuk di antaranya dengan mengikutkan anak-anak muda diaspora Indonesia yang berlaga di kancah internasional untuk pulang dan mendukung timnas.
“Saya merasa bangga dengan semangat juang yang diperlihatkan adik-adik Timnas U-17. Semoga dengan keberlanjutan pembinaan yang apik dari PSSI, lima tahun hingga 10 tahun mendatang, kita akan menyaksikan tim yang sangat solid dan berkualitas tinggi,” ujarnya.
Baca juga: Balon Capres Prabowo sebut sudah susun "masterplan" bersama tim Jokowi
Baca juga: Capres Prabowo dan Gibran kompak bersama tes kesehatan di RSPAD
Arief mengaku terkesan dengan semangat para santri suporter yang hadir di pertandingan perdana Timnas U-17. Para santri yang hadir tersebut berasal dari pesantren di sekitar Jawa Timur, antara lain Tambakberas, Tebu Ireng, dan Bumi Shalawat.
“Para pemain berjuang di lapangan, para suporter ‘jalur langit’ juga melantunkan salawat untuk memberi dukungan. Semua modal sudah kita punya. Keterampilan, pembinaan, dan manajemen apik dari PSSI, dan dukungan moral spiritual dari para pecinta bola," katanya.
"Saya yakin dengan komitmen Pak Prabowo untuk berjalan bersama anak-anak muda, potensi anak muda timnas akan semakin dimaksimalkan. Beliau komit untuk memajukan sepak bola Indonesia,” kata Arief dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.
Dia mengatakan Indonesia memiliki kesempatan emas untuk menjadi sorotan dunia atas perhelatan Piala Dunia U-17 di beberapa kota di Indonesia. Selain memperlihatkan iklim sepak bola yang suportif, Piala Dunia U-17 menjadi sarana untuk mengakselerasi bakat-bakat Garuda Muda.
"Pada kesempatan Hari Pahlawan 10 November 2023, kita semua turut bangga dapat menjadi saksi perhelatan Piala Dunia U-17, termasuk tadi hadir kandidat capres yang kami banggakan Prabowo Subianto. Sejak tahun lalu beliau memang sudah menyatakan pasti nonton Piala Dunia jika ada timnas sebagai peserta," ujarnya.
Arief mengapresiasi Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan segenap jajarannya yang mengupayakan pelaksanaan rangkaian Piala Dunia U-17. Hal itu, menurut dia, termasuk di antaranya dengan mengikutkan anak-anak muda diaspora Indonesia yang berlaga di kancah internasional untuk pulang dan mendukung timnas.
“Saya merasa bangga dengan semangat juang yang diperlihatkan adik-adik Timnas U-17. Semoga dengan keberlanjutan pembinaan yang apik dari PSSI, lima tahun hingga 10 tahun mendatang, kita akan menyaksikan tim yang sangat solid dan berkualitas tinggi,” ujarnya.
Baca juga: Balon Capres Prabowo sebut sudah susun "masterplan" bersama tim Jokowi
Baca juga: Capres Prabowo dan Gibran kompak bersama tes kesehatan di RSPAD
Arief mengaku terkesan dengan semangat para santri suporter yang hadir di pertandingan perdana Timnas U-17. Para santri yang hadir tersebut berasal dari pesantren di sekitar Jawa Timur, antara lain Tambakberas, Tebu Ireng, dan Bumi Shalawat.
“Para pemain berjuang di lapangan, para suporter ‘jalur langit’ juga melantunkan salawat untuk memberi dukungan. Semua modal sudah kita punya. Keterampilan, pembinaan, dan manajemen apik dari PSSI, dan dukungan moral spiritual dari para pecinta bola," katanya.