Mataram (ANTARA) - Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana melaksanakan hak politiknya dalam pesta demokrasi Pemilu 2024 di kampung halamannya di tempat pemungutan suara (TPS) 13 Karang Sukun Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Rabu.
Dengan menggunakan baju batik senada, Wali Kota Mataram bersama istri Hj Kinnastri Mohan Roliskana tiba di TPS 13 Karang Sukun sekitar pukul 8.45 Wita.
Hasil pantauan Antara di lapangan menyebutkan, proses penyaluran hak pilih orang nomor satu di Kota Mataram bersama istrinya berjalan seperti pemilih lainnya dan tidak ada pelayanan khusus.
Semua tahapan dan aturan dari KPPS setempat diikuti oleh Wali Kota Mataram bersama istri, mulai dari mendaftar, menunggu dipanggil, menerima kertas suara, hingga melakukan pencoblosan dan memasukkan kertas suara ke kotak suara serta mencelupkan tinta ke salah satu jari sebagai tanda sudah memilih.
Baca juga: Pemkot Mataram imbau warga jaga kondusifitas jelang Pemilu 2024
Baca juga: Cuaca di Mataram diprediksi normal saat pemungutan suara Pemilu 2024
Dalam kesempatan itu, wali kota mengatakan, proses pemungutan suara TPS 13 Karang Sukun berjalan baik, para petugas ramah dan bisa mengarahkan pemilih dengan teratur.
"Selain itu, unsur keamanan dan semua instrumen juga membantu menjaga keamanan dan kondusifitas jalannya pemungutan suara," katanya.
Semoga ini menjadi salah satu tolok ukur bahkan semua TPS di Kota Mataram secara umum dapat melaksanakan pesta demokrasi dengan lancar, baik, dan kondusif.
"Para penyelenggara pemilu juga bisa secara maksimal melaksanakan tugasnya," katanya.
Wali kota mengatakan, selain istri dirinya terdaftar sebagai daftar pemilih tetap (DPT) di TPS 13 bersama dua putrinya.
"Hanya saja kedua putri saya berada di luar daerah, namun tetap menyalurkan hak suara di luar daerah sebab sudah mengurus surat pindah memilih," katanya.
Sementara Ketua KPPS TPS 13 Karang Sukun Marlina menyebutkan, jumlah DPT di TPS 13 Karang Sukun tercacat sebanyak 208 pemilih, dengan rincian 94 laki-laki dan 114 perempuan.
"Dari jumlah itu 12 pemilih dari kalangan disabilitas," katanya.
Sedangkan untuk Wakil Wali Kota Mataram TGH Mujiburrahman menyalurkan hak pilihnya di TPS 34 Lingkungan Mas Mutiara, Kecamatan Sekarbela yang juga menjadi kampung halaman wakil wali kota.
Dengan menggunakan baju batik senada, Wali Kota Mataram bersama istri Hj Kinnastri Mohan Roliskana tiba di TPS 13 Karang Sukun sekitar pukul 8.45 Wita.
Hasil pantauan Antara di lapangan menyebutkan, proses penyaluran hak pilih orang nomor satu di Kota Mataram bersama istrinya berjalan seperti pemilih lainnya dan tidak ada pelayanan khusus.
Semua tahapan dan aturan dari KPPS setempat diikuti oleh Wali Kota Mataram bersama istri, mulai dari mendaftar, menunggu dipanggil, menerima kertas suara, hingga melakukan pencoblosan dan memasukkan kertas suara ke kotak suara serta mencelupkan tinta ke salah satu jari sebagai tanda sudah memilih.
Baca juga: Pemkot Mataram imbau warga jaga kondusifitas jelang Pemilu 2024
Baca juga: Cuaca di Mataram diprediksi normal saat pemungutan suara Pemilu 2024
Dalam kesempatan itu, wali kota mengatakan, proses pemungutan suara TPS 13 Karang Sukun berjalan baik, para petugas ramah dan bisa mengarahkan pemilih dengan teratur.
"Selain itu, unsur keamanan dan semua instrumen juga membantu menjaga keamanan dan kondusifitas jalannya pemungutan suara," katanya.
Semoga ini menjadi salah satu tolok ukur bahkan semua TPS di Kota Mataram secara umum dapat melaksanakan pesta demokrasi dengan lancar, baik, dan kondusif.
"Para penyelenggara pemilu juga bisa secara maksimal melaksanakan tugasnya," katanya.
Wali kota mengatakan, selain istri dirinya terdaftar sebagai daftar pemilih tetap (DPT) di TPS 13 bersama dua putrinya.
"Hanya saja kedua putri saya berada di luar daerah, namun tetap menyalurkan hak suara di luar daerah sebab sudah mengurus surat pindah memilih," katanya.
Sementara Ketua KPPS TPS 13 Karang Sukun Marlina menyebutkan, jumlah DPT di TPS 13 Karang Sukun tercacat sebanyak 208 pemilih, dengan rincian 94 laki-laki dan 114 perempuan.
"Dari jumlah itu 12 pemilih dari kalangan disabilitas," katanya.
Sedangkan untuk Wakil Wali Kota Mataram TGH Mujiburrahman menyalurkan hak pilihnya di TPS 34 Lingkungan Mas Mutiara, Kecamatan Sekarbela yang juga menjadi kampung halaman wakil wali kota.