Jakarta (ANTARA) - Tim bulu tangkis junior Indonesia melanjutkan langkah mereka menuju babak semifinal Piala Suhandinata 2024. Hasil ini dipastikan setelah menekuk India dengan skor 110-92 pada babak perempat final yang digelar di Nanchang International Sports Center Gymnasium, Kamis.
Moh Zaki Ubaidillah membuka keunggulan Merah-Putih Muda dengan meyakinkan.
“Alhamdulillah dari pertama sudah bisa menekan lawan. Sudah langsung enak mainnya," kata Ubed, sapaan akrab Moh Zaki Ubaidillah, dikutip dari keterangan resmi PP PBSI.
“Saya tadi lebih yakin saja saat masuk lapangan. Besok saya harus lebih siap dan tidak boleh lengah,” ujarnya melanjutkan.
Ganda putra Dexter Farrell/Wahyu Agung Prasetyo dan tunggal putri Mutiara Ayu Puspitasari yang turun di partai kedua dan ketiga juga dapat memperlebar jarak poin. Masuk ke partai keempat, ganda putri Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine sempat dikejutkan dengan permainan pasangan India Taarini Suri/Shravani Walekar. Walaupun akhirnya unggul 44-29 tapi mereka sempat kehilangan 12 poin.
“Di awal masih kaget dengan permainan lawan. Kami belum pernah bertemu sebelumnya. Selain itu kami agak gugup tampil di perempat final ini,” ungkap Rinjani.
Isyana/Rinjani menebus kesalahan di partai ke sembilan. Kembali turun melawan pasangan yang sama, Isyana/Rinjani membuat Indonesia menjauh 99-82.
“Di kesempatan kedua karena poinnya sudah memimpin, kami bisa lebih tenang mainnya, fokusnya juga ditambah. Besok kami harus bisa mengatasi, harus cepat penyesuaian lagi, tidak boleh seperti tadi apalagi sudah babak semifinal,” kata Isyana.
Baca juga: Indonesia bersiap hadapi laga awal penyisihan
Di partai terakhir, ganda campuran Darren Aurelius/Bernadine Anindya Wardana kembali memastikan kemenangan Indonesia.
“Puji Tuhan bisa kembali menjadi penutup di pertandingan ini,” kata Darren.
Di partai semifinal, Indonesia sudah ditunggu Jepang yang telah mengalahkan Amerika Serikat 110-88 di babak perempat final.
Baca juga: Jadwal perempat final bulu tangkis PON 2024
“Lawan Jepang pasti kita sama-sama mempelajari permainan. Tinggal bagaimana di lapangannya, adu mental bisa disebut seperti itu,” kata Rinjani.
Berikut rekap pertandingan Indonesia vs India.
MS1: Moh Zaki Ubaidillah vs Pranay Shettigar 11-1
MD2: Dexter Farrell/Wahyu Agung Prasetyo vs Bhargav Ram Arigela/Viswa Tej Gobburu 22-8
WS1: Mutiara Ayu Puspitasari vs Tanvi Sharma 33-17
WD2: Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine vs Taarini Suri/Shravani Walekar 44-29
XD2: Taufik Aderya/Clairine Yustin Mulia vs Bhavya Chhabra/Shravani Walekar 55-42
MS2: Richie Duta Richardo vs Pranay Shettigar 66-52
MD1: Anselmus Breagit Fredy Prasetya/Pulung Ramadhan vs Bhargav Ram Arigela/Viswa Tej Gobburu 77-64
WS2: Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi vs Tanvi Sharma 88-74
WD1: Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine vs Taarini Suri/Shravani Walekar 99-82
XD1: Darren Aurelius/Bernadine Anindya Wardana vs Bhavya Chhabra/Shravani Walekar 110-92