Mataram (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Nusa Tenggara Barat memastikan distribusi logistik di seluruh daerah itu, termasuk di wilayah terpencil, terdalam dan terluar (3T) sudah 100 persen.
"Untuk distribusi logistik, alhamdulillah sudah sampai 100 persen, termasuk di wilayah 3T," kata Ketua KPU NTB, Muhammad Khuwailid, didampingi Penjabat Gubernur NTB, Hassanudin, dan jajaran serta Ketua Bawaslu NTB, Itratip pada konferensi pers yang di gelar di Kantor KPU NTB di Mataram, Selasa.
Baca juga: KPU NTB mitigasi resiko bencana alam menjelang pemungutan suara
Ia mengatakan khusus di wilayah 3T, paling banyak ini berada di Pulau Sumbawa, seperti di Kecamatan Batu Lanteh pihaknya menemui banyak kendala, karena tidak bisa dilalui akses kendaraan, sehingga logistik di angkut dengan cara di pikul oleh petugas KPPS.
"Memang akses jalan kesana sangat berat apalagi bila turun hujan, kendaraan tidak melalui jalan itu. Makanya untuk memudahkan distribusi dengan cara memikul dan semua berjalan lancar," ujarnya.
Khuwailid menambahkan selain distribusi logistik, secara kesiapan untuk pemungutan suara pada 27 Nopember besok sudah semuanya siap. Baik itu dari petugas KPPS, TPS, dan sebagainya.
KPU NTB telah menetapkan 35 pasangan calon di pilkada serentak di seluruh NTB.
Tiga paslon untuk Pilkada gubernur dan wakil gubernur NTB dan 32 paslon pemilihan bupati/wakil bupati dan pemilihan wali kota/wakil wali kota.
Rinciannya, di Bima tiga paslon, Kabupaten Bima dua paslon, Kabupaten Dompu dua paslon, Kabupaten Sumbawa empat paslon, Kabupaten Sumbawa Barat empat paslon.
Baca juga: Berikut tiga lembaga survei terdaftar hitung cepat Pilgub NTB
Selanjutnya Kabupaten Lombok Timur lima paslon, Kabupaten Lombok Tengah tiga paslon, Kabupaten Lombok Barat empat paslon, Kabupaten Lombok Utara tiga paslon dan Mataram dua paslon.
Sementara itu berdasarkan data KPU NTB, jumlah DPT untuk Pilkada NTB 2024 sebanyak 3.964.325 pemilih. Terdiri atas 1.946.356 pemilih laki-laki dan 2.017.969 pemilih perempuan. Para pemilih ini melakukan pemungutan suara di 8.405 TPS yang tersebar di 1.166 desa/kelurahan dan 117 kecamatan di seluruh wilayah NTB.
"Untuk distribusi logistik, alhamdulillah sudah sampai 100 persen, termasuk di wilayah 3T," kata Ketua KPU NTB, Muhammad Khuwailid, didampingi Penjabat Gubernur NTB, Hassanudin, dan jajaran serta Ketua Bawaslu NTB, Itratip pada konferensi pers yang di gelar di Kantor KPU NTB di Mataram, Selasa.
Baca juga: KPU NTB mitigasi resiko bencana alam menjelang pemungutan suara
Ia mengatakan khusus di wilayah 3T, paling banyak ini berada di Pulau Sumbawa, seperti di Kecamatan Batu Lanteh pihaknya menemui banyak kendala, karena tidak bisa dilalui akses kendaraan, sehingga logistik di angkut dengan cara di pikul oleh petugas KPPS.
"Memang akses jalan kesana sangat berat apalagi bila turun hujan, kendaraan tidak melalui jalan itu. Makanya untuk memudahkan distribusi dengan cara memikul dan semua berjalan lancar," ujarnya.
Khuwailid menambahkan selain distribusi logistik, secara kesiapan untuk pemungutan suara pada 27 Nopember besok sudah semuanya siap. Baik itu dari petugas KPPS, TPS, dan sebagainya.
KPU NTB telah menetapkan 35 pasangan calon di pilkada serentak di seluruh NTB.
Tiga paslon untuk Pilkada gubernur dan wakil gubernur NTB dan 32 paslon pemilihan bupati/wakil bupati dan pemilihan wali kota/wakil wali kota.
Rinciannya, di Bima tiga paslon, Kabupaten Bima dua paslon, Kabupaten Dompu dua paslon, Kabupaten Sumbawa empat paslon, Kabupaten Sumbawa Barat empat paslon.
Baca juga: Berikut tiga lembaga survei terdaftar hitung cepat Pilgub NTB
Selanjutnya Kabupaten Lombok Timur lima paslon, Kabupaten Lombok Tengah tiga paslon, Kabupaten Lombok Barat empat paslon, Kabupaten Lombok Utara tiga paslon dan Mataram dua paslon.
Sementara itu berdasarkan data KPU NTB, jumlah DPT untuk Pilkada NTB 2024 sebanyak 3.964.325 pemilih. Terdiri atas 1.946.356 pemilih laki-laki dan 2.017.969 pemilih perempuan. Para pemilih ini melakukan pemungutan suara di 8.405 TPS yang tersebar di 1.166 desa/kelurahan dan 117 kecamatan di seluruh wilayah NTB.