Mataram, NTB (ANTARA) - Sejumlah berita menarik di Nusa Tenggara Barat pada Selasa (22/7) yang perlu di baca publik.
Berikut rangkuman berita Antara NTB yaitu:
1. Gubernur Iqbal: Penambahan rute penerbangan perkuat konektivitas wisata NTB
Lombok Tengah (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Muhammad Iqbal mengatakan penambahan rute baru penerbangan Lombok-Labuan Bajo memperkuat konektivitas pariwisata timur Indonesia dan meningkatkan kunjungan wisatawan di NTB.
"Kami menyambut baik kehadiran penerbangan langsung rute Lombok–Labuan Bajo," kata Lalu Muhammad Iqbal saat menyambut kedatangan penumpang rute baru tersebut di Lombok Tengah, Selasa.
Baca beritanya di sini
2. ESDM meminta perusahaan tambang ajukan RKAB baru pada Oktober
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meminta kepada perusahaan tambang untuk mengajukan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) pertambangan yang baru pada Oktober.
“Nanti Oktober perusahaan mengajukan lagi,” ucap Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara (Dirjen Minerba) Kementerian ESDM Tri Winarno ketika dijumpai di Jakarta, Selasa.
Baca beritanya di sini
3. Bejat!! Seorang guru di Lombok Barat setubuhi siswi SMA sejak SD
Mataram (ANTARA) - Kepolisian Resor Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat mengungkap adanya penanganan kasus guru sekolah dasar berinisial LS yang diduga menyetubuhi seorang siswi sekolah menengah atas berulang kali sejak masih duduk di bangku kelas enam sekolah dasar.
"Jadi, kejadiannya sudah lama, dari korban masih kelas enam SD. Kasusnya sekarang masuk penyidikan," kata Kepala Satreskrim Polres Lombok Barat AKP Lalu Eka Mardiwinata melalui sambungan telepon, Selasa.
Baca beritanya di sini
4. Polisi tahan tersangka keempat kasus masker COVID-19 di Mataram
Mataram (ANTARA) - Penyidik Kepolisian Resor Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, menahan tersangka keempat kasus dugaan korupsi pengadaan masker COVID-19 tahun anggaran 2020.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Mataram Ajun Komisaris Polisi Regi Halili di Mataram, Selasa, menyampaikan bahwa tersangka keempat yang menjalani penahanan ini berperan sebagai pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK) bernama M. Haryadi Wahyudin (MHW).
Baca beritanya di sini
5. Warga NTB diimbau waspadai peredaran beras oplosan
Mataram (ANTARA) - Masyarakat Nusa Tenggara Barat diimbau untuk lebih waspada dan cermat dalam membeli beras guna menghindari beras oplosan dan minyak goreng kurang takaran.
Kepala Dinas Perdagangan NTB, Jamaludin Malady mengakui pemerintah melalui Presiden Prabowo Subianto sudah memerintahkan Kapolri dan Jaksa Agung untuk mengusut peredaran beras oplosan.
Baca beritanya di sini