Jakarta (ANTARA) - Pihak Kepolisian berhasil memutar balik arah kendaraan sebanyak 68.946 unit selama 29 hari operasi ketupat yang digelar.
"Selama 29 hari operasi ketupat, kita sudah berhasil membuat sebanyak 68.946 kendaraan putar balik," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono, dalam konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Jakarta, Sabtu.
Dia menambahkan pihak Kepolisian terus mengedepankan tindakan pencegahan dan penyuluhan. Pihak Kepolisian bersama dengan TNI telah melakukan giat imbauan dan penyuluhan sebanyak 35.213 kali dan tindak pencegahan 51.141 kali.
Dalam operasi ketupat tersebut, terdapat sebanyak 390 pelanggaran lalu lintas, tindakan peneguran sebanyak 9.395 perkara.
"Keseluruhannya menjadi 9.785 perkara," jelas dia.
Sementara itu, kecelakaan lalu lintas sebanyak 45 kejadian dengan meninggal dunia sebanyak 10 orang, luka berat sebanyak 3 orang dan luka ringan 102 orang.
Sejumlah kasus yang menonjol selama pelaksanaan operasi ketupat yakni pencurian dan penjambretan sebanyak 43 kasus dan juga narkoba sebanyak 36 kasus. Selanjutnya ada kasus pencurian kendaraan bermotor.
Dia menghimbau masyarakat untuk tetap disiplin dan patuh untuk menerapkan aturan larangan mudik. Pihak Kepolisian juga melakukan penyekatan arus mudik dan arus balik antar provinsi.
"Pemerintah sudah mengumumkan besok Hari Raya Idul Fitri, namun kami bersama dengan TNI tetap bertugas untuk mengamankan pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri," terang dia.*
Berita Terkait
Polda Metro putar balik 25.691 kendaraan selama 28 hari
Jumat, 22 Mei 2020 22:21
Polsek dan Koramil Seteluk perketat jalan masuk ke Sumbawa Barat, sejumlah kendaraan diarahkan putar balik
Selasa, 5 Mei 2020 20:52
Delapan hari Ops Ketupat ada 21 ribu kendaraan kembali ke Jakarta
Sabtu, 2 Mei 2020 18:55
Cegah mudik, Polri: 15.239 kendaraan yang sudah kami putar balik
Jumat, 1 Mei 2020 2:55
Jalur masuk diperketat, kendaraan dan penumpang tidak ber-KTP Sumbawa Barat disarankan putar balik
Senin, 27 April 2020 15:09
Polri sudah memberikan izin Liga 1
Jumat, 13 Agustus 2021 14:12
Kasus emak-emak lempar pabrik rokok di Lombok Tengah, Polri sudah 9 kali mediasi tapi gagal
Selasa, 23 Februari 2021 14:00
Gandeng LKBN ANTARA, Divhumas gelar pelatihan "public speaking" Polri
Senin, 22 Februari 2021 11:57