KADER PPP DUKUNG KEBIASAAN MENGAJI DAN BERZAKAT

id

     Mataram, 27/2 (ANTARA) - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan Suryadharma Ali, menginstruksikan kader partai untuk mendukung kebiasaan mengaji dan berzakat yang diprogramkan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Nusa Tenggara Barat.

     "Saya minta kader-kader PPP untuk mendukung dan memberi kontribusi positif terhadap  program Magrib Mengaji dan NTB Berzakat," kata Suryadharma, saat membuka Muswil VI PPP Nusa Tenggara Barat (NTB), di Mataram, Minggu.  

     Sebelum membuka Muswil VI PPP NTB itu, Suryadharma terlebih dahulu membuka Pertemuan Lanjutan Pimpinan Pondok Pesantren Se-NTB, di Aula Hotel Lombok Raya.

      Pertemuan yang difasilitasi Kantor Wilayah Kementerian Agama NTB itu dihadiri sekitar 500 orang tokoh agama Islam, terutama pimpinan pondok pesantren di Pulau Lombok dan Sumbawa.

     Selain silaturahmi, pertemuan tersebut juga merupakan momentum sosialisasi program Magrib Mengaji dan NTB Berzakat di kalangan umat Islam di wilayah NTB.

     Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi NTB H. Lalu Suhaimi Ismy, mengatakan, pihaknya terus berupaya mendorong peningkatan kebiasaan mengaji selepas salat Magrib dan berzakat sepanjang masa, yang dirasakan mulai memudar dalam beberapa tahun terakhir ini.

     "Tentu, akan berdampak pada lebih giatnya anak-anak, adik-adik dan saudara kita untuk mengaji selepas Magrib dan sering berzakat sepanjang tahun. Dulu budaya Magrib Mengaji dan minat berzakat begitu baik, dan itu yang mau kami tradisikan kembali," ujarnya.

     Pertemuan lanjutan pimpinan pondok pesantren Se-NTB itu juga mengagendakan  pembahasan berbagai upaya di bidang keagamaan guna mendukung kemajuan pembangunan.

     Pertemuan pertama silaturahmi pimpinan ponpes Se-NTB digelar di Asrama Haji NTB, di Jalan Lingkar Selatan, Kabupaten Lombok Barat, 26 Januari lalu.

     Pertemuan tersebut diselenggarakan oleh Forum Kerja Sama Pondok Pesantren (FKPP) NTB yang diketuai oleh TGH Syafwan Hakim, dan didanai oleh Pemprov NTB.

     Dalam pertemuan itu, para Tuan Guru dan tokoh agama lainnya meminta agar pertemuan silaturahmi itu digelar secara berkelanjutan dalam jangka waktu tertentu.

     Gubernur NTB TGH M. Zainul Majdi, yang menghadiri pertemuan itu langsung mengiyakan dan menyatakan mendukung pertemuan lanjutan secara berkala.

     Kakanwil Kementerian Agama NTB pun menyanggupi untuk memfasilitasi pertemuan lanjutannya yang didukung dana APBN pada pos Kementerian Agama. (*)