Mataram (ANTARA) - Dinas Tenaga Kerja Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, mencatat sebanyak 47 orang calon pekerja migran Indonesia (PMI) asal Kota Mataram masih menunda keberangkatan kerja ke negara tujuan karena kebijakan penutupan akibat pandemi COVID-19.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Mataram H Rudi Suryawan di Mataram, Jumat mengatakan, sebanyak 47 orang calon PMI tersebut sudah mendapatkan rekomendasi sebab berbagai administrasi keberangkatan dinilai lengkap.
"Tetapi sampai saat ini mereka belum bisa diberangkatkan, sebab negara tujuan 47 calon PMI itu masih tutup akibat pandemi," katanya.
Menurutnya, negara tujuan 47 calon PMI itu rata-rata ke Malaysia dan Arab Saudi dengan jenis pekerja di Malaysia ladang sawit. Sedangkan di Arab Saudi untuk pekerja rumah tangga.
"Jadi dari 47 calon PMI yang akan berangkat itu belum ada yang akan bekerja ke negara tujuan kecuali Hong Kong," katanya.
Meskipun, kata dia, Kementerian Ketenagakerjaan sudah mengeluarkan pengumuman bahwa Hong Kong sudah mulai membuka kesempatan kerja untuk PMI.
"Bahkan tiga orang calon PMI yang baru kita terima berkas pendaftaran, juga memilih negara tujuan Malaysia," katanya.
Sementara menyinggung tentang jumlah PMI asal Kota Mataram yang dipulangkan sejak Januari sampai 31 Juli 2021 tercatat sebanyak 275 orang,
"PMI tersebut rata-rata dipulangkan karena habis kontrak, bukan disebabkan ada kasus atau bermasalah," demikian Rudi Suryawan.
Berita Terkait
PMI Jakbar lakukan sejumlah upaya atasi tipisnya pasokan
Jumat, 19 April 2024 20:13
Film dokumenter bisa mencegah PMI terjebak radikalisme
Jumat, 19 April 2024 6:45
Pemerintah segera mengatur masa transisi perubahan Permendag 36/2023
Rabu, 17 April 2024 7:33
Kepala BP2MI sebutkan barang kiriman PMI tertahan akan dikeluarkan
Selasa, 16 April 2024 17:53
BP2MI pastikan tak berlaku lagi pembatasan barang milik PMI
Selasa, 16 April 2024 17:17
Perlindungan PMI secara menyeluruh harus segera direalisasikan
Selasa, 16 April 2024 16:53
PMI Jakarta sediakan pos kesehatan siaga Lebaran bagi pemudik
Senin, 8 April 2024 17:19
PMI Manufaktur konsisten ekspansi 31 bulan berturut-turut
Jumat, 5 April 2024 5:42