Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi) Triwatty Marciano mengatakan kejuaraan nasional (Kejurnas) Equestrian 2022 menjadi rangkaian ajang menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di Aceh Sumatra Utara.
Dia menyebut terdapat tiga disiplin yang bakal dilombakan dalam ajang yang bergulir di Kenjeran Equestrian Complex Surabaya, Jawa Timur, 15-18 Desember tersebut.
Masing-masing adalah dressage (Individu Open, Individu U21, Beregu Open, Beregu U21), show jumping (Individu Open, Individu U21, Beregu Open, Beregu U21), dan eventing (Individu Open dan Team Open).
"Nanti pada pelaksanaan pertandingan Equestrian pada PON 2024, ketiga disiplin tersebut akan dipertandingkan di tambah endurance," ujar Triwatty dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Berkuda memang menjadi cabang langganan hadir di PON. Misalnya pada edisi 2008 di Kalimantan Timur. Selanjutnya berkuda dipertandingkan kembali pada PON XIX/2016 di Jawa Barat, untuk Equestrian di Parongpong dan Pacu di Pangandaran.
Setelah absen di PON XX/2020 bergulir pada 2021. Kini kembali berkuda kembali dipertandingkan pada PON XXI/2024 dengan lokasi equestrian di Sumatra Utara dan pacu di Aceh, serta ditambah ekshibisi Horse Back Archery (HBA). Diharapkan komisi Polo akan menyusul dipertandingkan pada ekshibisi jika sudah berkembang dengan baik.
Tahun depan, PP Pordasi akan menyelenggarakan Kejurnas yang merupakan kualifikasi PON XXI/2024 Aceh-Sumut. Tuan rumah Kejurnas Equestrian tahun depan akan dipublikasikan segera.
Ketika kualifikasi, berkuda equestrian akan mempertandingkan semua disiplin yang digelar pada PON XXI/2024 yakni dressage, show jumping, eventing dan juga endurance.
Sedangkan Kejurnas Pacuan digelar di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, seperti amanah Rakernas Pordasi 2022. Dalam kesempatan ini Triwatty juga mengungkapkan pemilihan Jawa Timur sebagai tuan rumah Kejurnas Equestrian 2022 sesuai dengan keputusan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pordasi 2022 di Palembang.
Baca juga: Pordasi berupaya kembangkan industri olahraga berkuda
Baca juga: Atlet panahan berkuda Indonesia raih medali perunggu di Turki
“Diselenggarakannya Kejurnas Equestrian di Jawa Timur ini yang pertama dalam belasan tahun terakhir. Dalam beberapa tahun terakhir, penyelenggaraan Kejurnas Equestrian di Jakarta dan Jawa Barat. Dalam Rakernas 2022 kami memilih nominasi lokasi Kejurnas di luar dua provinsi tersebut, dengan tujuan mendorong peningkatan kualitas sarana dan prasarana yang merata di daerah-daerah sesuai dengan standar yang ditetapkan PP Pordasi," kata Triwatty.
“Selain itu, penyelenggaraan Kejurnas Equestrian di luar Jakarta dan Jawa Barat juga bertujuan untuk memotivasi sumber daya manusia (SDM) setempat untuk semakin baik dalam menyelenggarakan kompetisi tingkat nasional,” pungkas Triwatty.
