597 calon haji lunas bpih batal berangkat

id haji, lansia kanwil ntb

597 calon haji lunas bpih batal berangkat

Calon haji NTB (ist)

Sehubungan dengan adanya kebijakan pengurangan kuota tersebut, sebanyak 597 calon haji NTB ditunda keberangkatannya pada 2013"
Mataram, 18/6 (Antara) - Sebanyak 597 calon haji Provinsi Nusa Tenggara Barat yang telah melunasi biaya penyelenggaraan ibadah haji atau BPIH batal berangkat, menyusul kebijakan pengurangan kuota haji 2013 sebanyak 20 persen.

Kepala Bidang (Kabid) Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama NTB Ma`ad Umar di Mataram, Selasa, mengatakan kuota haji 2013 sebanyak 4.494 orang, yang telah melunasi BPIH sebanyak 4.199 orang, dan yang belum melunasi 295 orang.

"Sehubungan dengan adanya kebijakan pengurangan kuota tersebut, sebanyak 597 calon haji NTB ditunda keberangkatannya pada 2013," katanya.

Ia mengatakan, sesuai dengan kebijakan Kementerian Agama, calon haji yang ditunda keberangkatannya adalah berdasarkan nomor urut porsi terakhir ke atas. "Jadi, calon haji yang ditunda keberangkatannya dimulai nomor 41.146 hingga 41.832.

Ma`ad mengatakan calon haji yang telah melunasi BPIH dan ditunda keberangkatannya, dijamin diberangkatkan pada 2014 atau 1434 Hijriyah.

"Seandainya tahun depan ada kenaikan BPIH, maka yang bersangkutan tidak dikenakan biaya tambahan, atau dibebaskan dari segala biaya, sedangkan jika ternyata BPIH tahun 2014 turun, maka kelebihannya akan dikembalikan," katanya.

Menurut dia, selain calon haji biasa, Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), Tim Pembimbing Haji Indonesia (TPIH), dan Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) juga dikurangi sebanyak 15 orang, dari semula 70 orang menjadi 55 orang.

"Para petugas haji itu sudah mengikuti pelatihan, namun karena adanya kebijakan pengurangan kuota haji pada 2013, sebanyak 15 orang dibatalkan pemberangkatannya," kata Ma`ad.

Keputusan mengenai pembatalan pemberangkatan calon haji tersebut sudah disampaikan pada rapat yang dihadiri seluruh kepala Kantor Kementerian Agama kabupaten/kota se NTB, kepala Seksi PHU, ketua Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH), kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda NTB, utusan dari Dinas Kesehatan pada Senin (17/6).

Pada pertemuan di Kementerian Agama yang dihadiri seluruh Kakanwil Kemenag se-Indonesia disampaikan akibat keterlambatan penyelesaian rehabilitasi Masjidil Haram, maka kuota haji dari seluruh dunia dikurangi 20 persen, termasuk Indonesia sebanyak 44.200 orang.(*)