Mataram (ANTARA) - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) membuka kegiatan "outing class" untuk anak-anak PAUD AT- TAUFIQ untuk memperkenalkan tugas satwa K-9 maupun Satwa Kuda.
"Kami sangat senang ketika menerima kunjungan ini, kami berharap terutama untuk anak-anak bisa lebih mengerti tentang Tupoksi Unit Polsatwa. Kami juga menyediakan baju Pocil (Polisi Cilik) untuk menumbuh kembangkan kecintaan dan kepercayaan masyarakat terhadap Polri sejak dini, serta mewujudkan Polri sebagai sahabat anak," kata Kasubnit Harvet Polda NTB Ipda I Made Triana, Kamis (16/2).
Personel Unit Polsatwa Ditsamapta Polda NTB memberikan materi tentang sosialisasi Tupoksi dengan memperkenalkan nama-nama satwa K-9 dan satwa kuda, kemudian dilanjutkan dengan pengisian materi tentang keahlian Satwa K-9 mulai dari pelacakan bahan peledak (Handak) dan pelacakan kejahatan.
Sedangkan fungsi kuda, yakni, patroli di lokasi yang tidak bisa dijangkau oleh kendaraan dan bisa digunakan untuk membawa bantuan yang tidak bisa dijangkau oleh kendaraan.
Anak-anak sangat antusiasme ketika mengikuti kegiatan ini terutama saat menggunakan seragam Pocil (Polisi Cilik), serta berkesempatan untuk menunggangi Satwa Turangga dan naik mobil Polisi K-9 mengelilingi Mako Polda NTB.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi foto bersama seluruh peserta dan Satwa K-9 dan Satwa Turangga.
Berita Terkait
Pembangunan rusun personel Polri di Mandalika rampung
Rabu, 8 Mei 2024 23:56
Polda NTB menetapkan pedangdut jebolan KDI sebagai tersangka TPPO
Rabu, 8 Mei 2024 19:04
Polda NTB dan APJII sepakat menertibkan pemberi layanan internet ilegal
Rabu, 8 Mei 2024 18:52
Kapolda NTB berikan penghargaan tujuh personel berprestasi di 2024
Selasa, 7 Mei 2024 17:54
Pemprov NTB tanggapi soal penetapan Direktur PT GNE sebagai tersangka
Kamis, 2 Mei 2024 20:05
Polda NTB pantau keberadaan dua tersangka pengeboran air tanah di Gili Trawangan
Kamis, 2 Mei 2024 16:36
Polda NTB: Direktur BAL tersangka pengeboran air tanah berstatus mantan napi
Kamis, 2 Mei 2024 16:28
Tipidter tidak bahas kerugian kasus pengeboran air tanah di Gili Trawangan
Kamis, 2 Mei 2024 16:27