Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyiapkan dua armada dengan total kapasitas 80 orang untuk program mudik gratis Idul Fitri 1444 Hijriah bagi mahasiswa dan masyarakat umum di daerah itu.
"Program mudik gratis ini tujuannya hanya ke Pulau Sumbawa yakni di Kabupaten Sumbawa, Dompu, dan Bima. Kalau tujuan ke Kabupaten Sumbawa Barat kita ada program bantuan e-money," kata Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Mataram Budi Mulyono di Mataram, Selasa.
Ia mengatakan program mudik gratis Idul Fitri 1444 Hijriah untuk membantu mengurangi beban para mahasiswa dan masyarakat umum pulang ke kampung halaman karena mengeluhkan kenaikan tarif angkutan saat musim mudik Lebaran sekaligus mengurangi penggunaan kendaraan pribadi. "Dengan adanya program mudik gratis, kita bisa menekan penggunaan kendaraan pribadi sehingga arus lalu lintas tidak terlalu padat saat puncak mudik Lebaran," katanya.
Dia mengatakan dua armada yang disiapkan untuk program mudik gratis tersebut dapat mengakomodasi 80 orang. Satu bus memiliki kapasitas 40 tempat duduk. "Untuk bus, kita menggunakan bus Damri dan untuk melaksanakan program ini kita dapat bantuan dari PT Amman Mineral," katanya.
Dia mengatakan mudik gratis yang dilaksanakan Pemerintah Kota Mataram merupakan program pertama. Oleh karena itu, kegiatan ini akan menjadi bagian evaluasi untuk program serupa pada masa mendatang. "Jika animo masyarakat baik, tahun depan jumlah armada bisa kita tambah agar jumlah pemudik yang menikmati layanan mudik gratis lebih banyak," katanya.
Baca juga: Sebanyak 87.115 tiket masa angkutan Lebaran 2023 laku terjual
Baca juga: ARUS MUDIK - Jumlah pemudik di NTB diprediksi meningkat 42 persen
Budi mengatakan mereka yang mengikuti mudik gratis dijadwalkan dilepas di Halaman Kantor Wali Kota Mataram, Rabu (19/4), sekitar pukul 09.00-09.30 Wita oleh Wali Kota Mataram Mohan Roliskana. "Para pemudik akan kumpul dan dilepas di halaman kantor wali kota sekitar pukul 08.00 Wita, dan ditargetkan mulai jalan sekitar pukul 09.00-09.30 Wita," katanya.
Ia menjelaskan pendaftaran program mudik gratis sudah dimulai pada minggu kedua April melalui aplikasi Google Forms. "Tapi satu jam setelah kita buka, langsung penuh. Ini satu indikasi bahwa animo pemudik ingin menggunakan layanan mudik gratis cukup tinggi," katanya.
