Wagub NTB ingatkan menjadi PPIH haji tidak mudah

id PPIH di NTB,Panitia Penyelenggara Ibadah Haji,PPIH NTB,Haji di NTB,Wagub NTB

Wagub NTB ingatkan menjadi PPIH haji tidak mudah

Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Hj. Sitti Rohmi Djalilah. (ANTARA/Nur Imansyah).

Mataram (ANTARA) - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, Sitti Rohmi Djalilah mengingatkan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) untuk bekerja sebaik-baiknya karena menjadi petugas haji tidak mudah.

"Menjadi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) tidak mudah karena harus melayani ribuan orang yang beribadah haji dengan beragama umur dan karakter yang berbeda-beda," kata Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalilah saat pengukuhan PPIH NTB di Asrama Haji Mataram dalam keterangan tertulis, Selasa.

Ia mengatakan untuk menjadi panitia penyelenggara haji harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

"Saya yakin pekerjaan ini mendapatkan pahala berkali-kali lipat. Karena melayani orang ibadah jadi pekerjaan ini sangat mulia," ujarnya.

Wagub NTB menambahkan, pemerintah melalui Kementerian Agama terus meningkat pelayanan dan fasilitas kepada seluruh jamaah haji setiap tahunnya.

Terutama menata manajemen pelayanan haji dengan sebaik-baiknya. Sehingga dengan jumlah ratusan ribu jamaah haji Indonesia setiap tahunnya, mampu dilayani dan diakomodir dengan baik.

"Selamat menjalankan tugas dengan baik dan benar. Semoga semua berangkat dalam keadaan sehat, pulang juga harus tetap sehat," katanya.

Kepala Kanwil Kementerian Agama NTB, Zamroni Aziz mengatakan, antusias masyarakat NTB untuk melaksanakan ibadah haji sangat besar meski dengan masa antrian selama 32 tahun.

"Alhamdulillah tahun 2023, NTB mendapatkan kuota haji sebanyak 4.499 jamaah. Mudah-mudahan Embarkasi Lombok bisa berjalan dengan baik," katanya

Kakanwil juga menyemangati PPIH untuk tetap bekerja sama dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah haji.

"Yakinlah bahwa ini merupakan pekerjaan yang amat mulia baik di mata manusia maupun di sisi Allah SWT," katanya.