Jakarta (ANTARA) - Novak Djokovic berjanji bermain dalam Miami Open mendatang setelah melalui apa yang disebutnya "hari yang sangat buruk" setelah secara mengejutkan terjegal dalam ATP-WTA Indian Wells Masters, Senin malam waktu setempat.
Petenis nomor satu dunia yang kembali bermain di Indian Wells setelah absen selama lima tahun berakhir itu tumbang di tangan petenis peringkat 123 dunia asal Italia Luca Nardi. Djokovic mengatakan meski mengalami kemunduran, dia tetap berencana bermain di Miami.
"Saya sangat ingin datang dan saya sangat menikmati berada di Indian Wells dan Miami," ujar petenis berusia 36 tahun itu setelah dikalahkan Nardi dengan 6-4, 3-6, 6-3, seperti dikutip AFP pada Selasa.
Juara lima kali Indian Wells itu memainkan event pertamanya sejak kalah dari petenis muda Italia lainnya, Jannik Sinner, dalam semifinal Australian Open enam pekan lalu.
"Dia masuk sebagai lucky loser yang beruntung pada undian utama," kata Djokovic tentang Nardi. "Dia pantas menang. Saya lebih terkejut dengan level saya. Level saya sungguh buruk."
"Dia mengalami hari yang menyenangkan; saya mengalami hari yang sangat buruk. Ini hasil yang negatif bagi saya," ujar petenis Serbia itu.
Baca juga: Petenis Djokovic tumbang di tangan petenis kualifikasi berusia 20 tahun
Baca juga: Petenis Rublev didiskualifikasi dari ATP Dubai
Djokovic, yang sedang berusaha mengkonsolidasikan jadwal turnamennya, menyatakan akan mengikuti turnamen Miami pekan depan.
"Saya lebih selektif dengan jadwal saya," kata juara Grand Slam 24 kali itu. "Tentu saja sungguh tak menyenangkan jika Anda tersingkir sejak awal turnamen, dan khususnya di sini."
Petenis Djokovic janji main Miami Open setelah tumbang
Petenis Serbia Novak Djokovic. (Getty Images via AFP/MATTHEW STOCKMAN)
