Sinead O'Connor jadi mualaf, ganti nama jadi Shuhada

id Sinead Connor,Masuk Islam,Menjadi Mualaf

Sinead O'Connor jadi mualaf, ganti nama jadi Shuhada

Penyanyi Sinead O’Connor menjadi mualaf. (Twitter @MagdaDavitt77)

Jakarta (ANTARA News) - Penyanyi Sinead O’Connor mengumumkan dirinya memutuskan untuk menganut agama Islam dan mengubah namanya. 
 

Penyanyi yang awalnya beragama katolik itu mengumumkannya lewat kicauan di Twitter pada 19 Oktober, seperti dilansir NME. 

"Ini pengumuman bahwa saya bangga menjadi seorang muslim," tulis dia dikutip Jumat.

"Ini adalah kesimpulan alami dari setiap perjalanan pakar teologi. Semua kitab suci berujung pada Islam," tambah penyanyi asal Irlandia itu.

Dia menambahkan akan mengganti nama jadi Shuhada. Nama baru itu sudah ditulis di laman Twitternya menjadi Shuhada’ Davitt @MagdaDavitt77.

Ia juga menunggah videonya melantunkan adzan


"Ini percobaan pertama saya melantunkan adzan," tulis dia. 

"Ada beberapa pelafalan yang salah karena emosi saya membuncah... tapi masih akan ada lebih banyak lagi...”

Keesokan harinya ia berbagi informasi dengan para pengikut bahwa ia mendapatkan hijab pertama dari sahabatnya Elaine. 

"Dia merinding ketika saya memakainya," kata dia. 

"Saya tidak akan mengunggah foto karena ini sangat pribadi. Dan saya adalah perempuan tua yang jelek. Tapi saya perempuan tua yang sangat, sangat, sangat bahagia."

Kemudian dia mengunggah fotonya memakai hijab, berdiri di depan tulisan "You have taken my body, you have taken my mind, you have taken my children but you will never take my voice."












Keesokan harinya ia berbagi informasi dengan para pengikut bahwa ia mendapatkan hijab pertama dari sahabatnya Elaine. 

"Dia merinding ketika saya memakainya," kata dia. 

"Saya tidak akan mengunggah foto karena ini sangat pribadi. Dan saya adalah perempuan tua yang jelek. Tapi saya perempuan tua yang sangat, sangat, sangat bahagia."

Kemudian dia mengunggah fotonya memakai hijab, berdiri di depan tulisan "You have taken my body, you have taken my mind, you have taken my children but you will never take my voice."