Pegulat Steveson termotivasi pindah ke MMA

id mma,ufc,juara gulat olimpiade,pegulat amerika,pegulat gable steveson,juara ufc,jon jones,berita terbaru mma

Pegulat Steveson termotivasi pindah ke MMA

Juara gulat Olimpiade Tokyo 2020 Gable Steveson (kiri) mengaku termotivasi untuk pindah ke olahraga tarung campuran atau Mix Martial Arts (MMA) setelah menjalani pelatihan bersama juara kelas berat Ultimate Fighting Championship (UFC) Jon Jones (kanan). (ANTARA/HO-Laman MMA Fiihgting/Akun instagram Gable Steveson)

Jakarta (ANTARA) - Juara gulat Olimpiade Tokyo 2020 Gable Steveson mengaku termotivasi untuk pindah ke olahraga tarung campuran atau Mixed Martial Arts (MMA) setelah menjalani pelatihan bersama juara kelas berat Ultimate Fighting Championship (UFC) Jon Jones.

"Saya pikir gulat bisa diterjemahkan dengan sangat baik ke dalam MMA. Saya telah banyak berlatih tinju ketika saya berada di camp bersama Jon Jones. Saya pikir ini akan diterjemahkan dengan sangat baik," kata Gable Steveson sebagaimana dikutip dari laman resmi MMA Fighting di Jakarta, Rabu.

Steveson merupakan mitra pelatihan utama yang membantu Jon Jones dalam persiapan melawan Stipe Miocic yang hasilnya dimenangkan Jon Jones melalui technical knockout (TKO) pada UFC 309.

Ia mengatakan, bekerja sama dengan salah satu petarung terhebat sepanjang masa hingga meraih kemenangan merupakan hal luar biasa yang dialaminya.

"Sungguh suatu kehormatan untuk menjadi bagian dari penampilan luar biasa (Jon Jones) dan melihat produk yang kami hasilkan bersama-sama masuk ke dalam arena dan berkembang," ujarnya.

Cara Jones mendapatkan TKO melalui tendang balik berputar ke samping, kata dia, merupakan eksekusi sempurna dari dirinya dan dari pelatih kickboxing-nya serta para pelatih yang ia miliki.

"Saya merasa seperti saya memainkan peran kecil dalam sesuatu yang sangat besar dan saya senang berada di sana," ujarnya.

Steveson mengatakan, saat mendampingi Jones di camp pelatihan Albuquerque, ia sungguh menikmati MMA yang menggabungkan berbagai jenis bela diri termasuk gulat.

"Saat saya mengenakan sarung tangan, saya benar-benar menyukai perasaan saat pergi ke lapangan dan memadukan segalanya mulai dari gulat, tinju, kickboxing, hingga jiu-jitsu dan menyatukan semua bagian menjadi satu. Hal ini jelas memberi semangat besar bagi saya untuk mengikuti MMA juga," ujarnya.

Baca juga: Pegulat Mutiara Ayuningtias bangkit demi raih emas SEA Games

Pegulat berusia 24 tahun itu, mengakui bahwa ia ingin tetap sibuk setelah menyelesaikan kuliahnya. Itu lah sebabnya ia menyukai gagasan untuk berlatih dan bertarung di MMA sambil tetap mempersiapkan diri untuk bertanding di Olimpiade 2028 di Los Angeles.

Ia mengaku sangat ingin memenangkan Olimpiade di Amerika karena menurutnya akan menjadi hal yang sangat besar.

Baca juga: Pegulat Iran Navid Afkari dieksekusi mati

Hal itu yang menjadi alasan besar ia kembali bergulat. Selain bergulat, Steveson mengatakan, dirinya tetap tertarik ke sepak bola setelah tim Bufallo Bills juga memasukkannya dalam skuad latihan.

"Namun, pintu MMA juga perlahan mulai terbuka," ujarnya.