Jakarta (ANTARA) - Pemain pemula atau rookie Satya Wacana Salatiga (SWS) Serigne Modou Kane mengatakan sangat berkomitmen untuk terus mengembangkan kemampuan diri agar bisa menjadi andalan tim untuk menghadapi setiap pertandingan Indonesian Basketball League (IBL).
Pebasket berumur 20 tahun yang merupakan pemain lokal naturalisasi itu mengaku tidak akan pernah cepat merasa puas untuk belajar guna bersaing dengan para pemain hebat yang ada di klub-klub IBL maupun pemain senior tim nasional Indonesia.
"Seperti apa yang selalu pelatih bilang kepada saya untuk terus belajar dari gim ke gim. Pelajari kesalahan dan perbaiki di pertandingan berikutnya," kata Kane dalam laman IBL yang dikutip ANTARA di Jakarta, Kamis.
Pemain berposisi forward itu berusaha meningkatkan teknik, fisik, dan mentalitas bertanding dengan selalu mengikuti instruksi dari jajaran pelatih. Kane menjalani debut di IBL bersama Satya Wacana saat melawan Pelita Jaya Jakarta di GOR Basket Prof. DR. Susilo Wibowo, Rabu (22/1).
Baca juga: Kesatria meraih kemenangan kandang setelah kalahkan Rajawali
Pada pertandingan itu, pemain berpostur tubuh setinggi 1,98 meter itu tidak menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan pelatih. Dia berhasil membukukan enam poin dan delapan rebound sebagai bentuk kontribusi bagi tim.
Baca juga: Kesatria Bengawan Solo berada di puncak
Ia juga membawa timnya memangkas jarak 15 poin menjadi selisih satu angka dari Pelita Jaya di awal kuarter keempat. Namun sayang usahanya tidak bisa membantu tim meraih kemenangan. Tim tamu yang merupakan juara IBL 2024 berhasil menang dengan skor 69-60.
Sebelum bergabung dengan Satya Wacana Salatiga, Serigne Modou Kane sempat memperkuat tim nasional Indonesia Patriots sebagai pemain junior. Tim tersebut merupakan bentukan Dewan Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (DPP Perbasi) sebagai wadah pengembangan calon pemain timnas Indonesia ke depan.