Rans Simba jaga konsistensi dengan kalahkan Pacific

id ibl,rans simba bogor,pacific caesar surabaya

Rans Simba jaga konsistensi dengan kalahkan Pacific

Pemain Rans Simba Bogor Aaron Fuller mencetak poin dalam laga lanjutan Week 2 regular season IBL GoPay 2025  melawan Dewa United Banten di Dewa United Arena, Tangerang, Banten, Minggu (19/1/2025). (ANTARA/HO-IBL)

Jakarta (ANTARA) - Rans Simba Bogor terus menunjukkan performa konsisten sepanjang musim ini dengan mengalahkan Pacific Caesar Surabaya 82-75 pada pertandingan pekan ketiga di Gymnasium Sekolah Vokasi IPB, Sabtu malam tadi.

Ini kemenangan kedua berturut-turut Rans yang membuat Pacific menelan kekalahan ketiga berturut-turut. Rans tampil dominan sejak awal pertandingan, memimpin dalam setiap akhir kuarter.

Aaron Fuller menjadi motor kemenangan Rans dengan mencetak 26 poin, 10 rebound, dan lima assist dalam 27 menit bermain. K.J. Buffen menambahkan 17 poin, sementara Devon Van Oostrum berkontribusi dengan 13 poin, enam rebound, enam assist, dan lima steal.

Baca juga: Prabowo-Gibran aktif dukung pengembangan bola basket

Pacific sempat memberikan perlawanan sengit, terutama pada kuarter terakhir. Saat waktu tersisa empat menit, Frank Johnson berhasil mencetak dua kali layup untuk membalikkan keadaan menjadi 73-71, setelah menerima assist dari Christian Yudha yang mencuri bola dari K.J. Buffen.

Namun, keunggulan Pacific tidak bertahan lama. Rans segera merespons melalui tembakan tiga angka Surliyadin dan layup Buffen, yang membawa mereka kembali memimpin 76-73. Devon Van Oostrum kemudian memastikan kemenangan Rans dengan tambahan enam poin pada tiga setengah menit terakhir.

Baca juga: Prawira Bandung kalah di kandang saat lawan Tangerang Hawks

Frank Johnson tampil produktif dengan mencetak 17 poin, empat rebound, dan delapan assist, untuk memimpin Pacific. Chrishon Briggs menambahkan sembilan poin, lima rebound, dan enam assist, sementara Aven Ryan Pratama menyumbang 13 poin dalam 32 menit bermain.

Sayang, Pacific kehilangan pemain kuncinya, Daffa Dhoifullah, yang terpeleset di awal laga dan tidak kembali bermain setelah hanya tampil selama 39 detik. Dengan hasil ini, Rans mencatat rekor 3-2 (3 menang, 2 kalah) yang membuatnya berada pada urutan kedua klasemen sementara. Sementara itu, Pacific harus berjuang lebih keras setelah hanya mengantongi satu kemenangan dari empat pertandingan awal mereka musim ini dan berada pada posisi ke-10 dalam klasemen.