Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo menilai kompetisi bola voli nasional Proliga memiliki peran strategis dalam mencetak atlet-atlet muda berbakat yang potensial untuk memperkuat tim nasional Indonesia.
“Proliga ini telah menghadirkan banyak atlet baru yang sangat potensi. Ini harusnya bisa dimaksimalkan untuk di pemusatan latihan nasional. Kompetisi voli sangat penting bagi para atlet,” ujar Menpora Dito dalam keterangan resmi Kemenpora dikutip di Jakarta, Selasa.
Ia menekankan bahwa kompetisi semacam ini harus dimaksimalkan untuk menjaring atlet menuju pemusatan latihan nasional.
Baca juga: Menpora Dito sebut IFSC ingin Indonesia tuan rumah panjat tebing selanjutnya
Menpora juga mendorong Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) untuk terus melakukan terobosan dalam penyelenggaraan Proliga ke depan. Ia berharap jumlah klub peserta bisa ditambah agar kompetisi semakin merata dan menarik.
“Ke depan saya harap Proliga bisa mencari cara untuk memberikan hal lebih baik lagi dan atau skema lain agar jumlah klub peserta bisa bertambah. Dengan begitu, kompetisi akan semakin merata dan menarik,” katanya.
Menpora Dito juga mengajak masyarakat khususnya para penggemar bola voli untuk memberikan dukungan penuh terhadap ajang internasional yang akan digelar di Indonesia.
Baca juga: Menpora mengapresiasi Does University kembangkan talenta industri kreatif
“Untuk fans bola voli, Agustus nanti kita akan menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Voli putri U-21. Mari kita bersiap dan tunjukkan dukungan penuh untuk tim dan penyelenggaraan event ini,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Umum PBVSI Imam Sudjarwo menyampaikan bahwa sejumlah atlet berbakat telah lahir dari Proliga 2025. Mereka akan dipersiapkan untuk tampil di berbagai kejuaraan internasional.
“Telah lahir atlet-atlet baru yang berbakat dari Proliga ini. Mereka nantinya akan dipersiapkan untuk bisa tampil di berbagai event internasional,” kata Imam.
