Jakarta (ANTARA) - Petenis putri Indonesia Priska Madelyn Nugroho melenggang mulus ke babak kedua ITF W15 Manshaan, China, Selasa, usai mengalahkan petenis Thailand Peangtarn Plipuech.
Pada babak pertama turnamen lapangan keras tersebut, Priska yang menempati unggulan kedua berhasil meraih kemenangan atas lawannya yang 10 tahun lebih tua darinya itu dengan straight set 6-4, 6-1, demikian hasil pertandingan dikutip dari laman ITF.
Keberhasilan itu juga memperpanjang catatan head to head 3-0 Priska atas Peangtarn. Mereka terakhir kali bertemu pada babak final ajang dengan level dan arena yang sama pada dua pekan lalu.
Pada saat itu, petenis kelahiran Jakarta berusia 22 tahun tersebut mengalahkan Peangtarn dengan 6-1, 6-2 untuk meraih gelar ITF W15 Manshaan. Peraih emas tunggal putri SEA Games 2023 Kamboja itu telah mengoleksi dua trofi di Manshaan setelah berhasil menjuarai ajang yang sama dua pekan beruntun pada Mei.
Dua trofi ITF W15 Maanshan menjadikan total 10 gelar tunggal yang diraih Priska dalam kariernya sepanjang berkompetisi dalam Federasi Tenis Internasional (ITF) Womens World Tennis Tour.
Sementara itu, kompatriot Priska, Janice Tjen juga mengikuti ajang yang sama. Petenis berusia 23 tahun itu menjadi unggulan teratas dalam turnamen ITF W15 Maanshaan yang berlangsung pada 2-8 Juni 2025 tersebut.
Baca juga: Petenis muda Indonesia sabet tiga gelar di ITF J30
Janice tiba di Negeri Tirai Bambu setelah membawa pulang dua gelar ITF W35 di Korea Selatan. Peraih perunggu ganda putri Asian Games 2023 Hangzhou -- bersama Aldila Sutjiadi -- tersebut menjuarai turnamen ITF W35 Goyang dan ITF W35 Andong pada Mei.
Janice juga berhasil mencapai final nomor tunggal (atau menjadi runner up) dan meraih gelar juara di nomor ganda bersama Saki Imamura dari Jepang pada ITF W35 Goyang pekan pertama bulan Mei.
Baca juga: Sinner menang telak atas Ruud mencapai semifinal Roma
Kesuksesan Janice di Negeri Ginseng menambah deretan trofi yang ia miliki. Petenis kelahiran Jakarta itu kini telah mengoleksi sembilan gelar tunggal dan tiga gelar ganda turnamen Federasi Tenis Internasional (ITF) Womens World Tennis Tour.
