Woodball Indonesia rebut dua perak nomor beregu

id woodball,sea games 2025,Team fairaway

Woodball Indonesia rebut dua perak nomor beregu

Pemain Timnas Woodball Indonesia melakukan pukulan gating saat sesi latihan pada pemusatan latihan nasional di Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten (13/10/2025). Timnas Woodball Indonesia saat dikunjungi Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia untuk SEA Games 2025 Thailand berjanji menarget sapu bersih medali emas. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/foc.

Bangkok (ANTARA) - Tim woodball Indonesia meraih dua medali perak pada nomor Men’s Team Fairway dan Women’s Team Fairway SEA Games 2025 Thailand, dalam laga yang digelar di Royal Thai Fleet Golf Course, Chon Buri, Jumat.

“Harapannya emas, tapi diberikan perak pun saya sangat bersyukur. Ke depannya saya ingin terus memperbaiki diri. Mental sangat berpengaruh,” kata atlet debutan Muhamad Khadiq seusai pertandingan.

Pada nomor Men’s Team Fairway, skuad Indonesia yang diperkuat Surya Aditya Pratama, I Gede Prabawa Darma Nugraha Mapet, Rifqi Najmuddin Najib, Gusti Putu Eddy Supriyadinata, Muhamad Khadiq, dan Alberthus Nathan Yusanto tampil stabil sejak awal lomba.

Namun, pada laga penentuan menuju podium tertinggi, Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah Thailand.

Di sektor putri, tim Women’s Team Fairway yang beranggotakan Ni Luh Made Tahlia Saraswati, Nurizza Nova Mindayati, Ni Luh Manik Purwati, Dwi Tiga Putri, dan Nur Hafifa Syarah juga tampil kompetitif sepanjang pertandingan. Mereka akhirnya menempati posisi kedua setelah kalah bersaing dari Malaysia.

Baca juga: Indonesia eyes woodball gold sweep at 2025 SEA Games

Atlet debutan lainnya, Dwi Tiga Putri, menyebut SEA Games 2025 menjadi pengalaman berharga. “Meskipun belum dapat emas, banyak pelajaran luar biasa yang kami dapatkan. SEA Games berikutnya kami harus rebut emas,” katanya.

Ketua Umum Indonesia Woodball Association (IWbA) Aang Sunadji memberikan apresiasi atas penampilan atlet dan penyelenggaraan pertandingan di Thailand. Menurut dia, arena pertandingan sudah sesuai standar internasional dan memberikan pengalaman kompetitif bagi seluruh peserta.

Baca juga: Piala Asia Woodball 2025 menjadi tolok ukur baru ajang internasional

“Ini hari yang sudah lama kita tunggu. Banyak atlet muda woodball di Indonesia punya mimpi yang sama untuk berlaga di multievent,” ucap Aang sembari menilai fairaway di venue SEA Games kali ini cukup menantang.

Usai mengamankan dua medali perak dari nomor beregu, Tim Woodball Indonesia akan melanjutkan perjuangan pada nomor stroke yang dijadwalkan berlangsung pada 13–14 Desember 2025.

Pewarta :
Editor: I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.