Jakarta (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 melaporkan sebanyak 67,84 juta penduduk Indonesia hingga 18 Desember 2022 pukul 12.00 WIB telah menerima vaksin COVID-19 dosis ketiga atau penguat.

Data Satgas COVID-19 yang diterima di Jakarta Minggu melaporkan jumlah penduduk yang telah mendapat suntikan tiga dosis vaksin COVID-19 bertambah 69.368 orang sehingga mencapai 67.847.009 orang.

Dengan demikian, maka tercatat suntikan dosis ketiga atau penguat vaksin COVID-19 sudah diberikan kepada sekitar 28,96 persen dari total penduduk yang menjadi sasaran vaksinasi COVID-19 sebanyak 234.666.020 orang.

Sementara itu, penduduk yang mendapatkan dua dosis vaksin COVID-19 bertambah 20.299 orang menjadi 174.545.534 orang yang meliputi 74,40 persen dari total sasaran. Sedangkan penerima dosis pertama bertambah 13.139 orang sehingga jumlah keseluruhan mencapai 203.889.536 orang atau sudah diberikan kepada 86,89 persen dari total sasaran.

Untuk vaksinasi dosis keempat yang saat ini masih diperuntukkan bagi tenaga kesehatan dan kelompok lanjut usia terjadi penambahan 13.382 orang sehingga total 1.044.912 orang sudah menjalani vaksinasi keempat.

Baca juga: Vaksin BUMN khusus untuk anak dan vaksin penguatan
Baca juga: Transisi pandemi menuju endemi harus penuhi tiga syarat

Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 Reisa Broto Asmoro meminta masyarakat memanfaatkan penggunaan Aplikasi PeduliLindungi untuk mencari akses vaksin COVID-19 di fasilitas kesehatan terdekat. “Kalau misalnya penasaran, sebenarnya di Aplikasi PeduliLindungi itu sudah terdapat lokasi-lokasi vaksinasi,” katanya.

Ia mengatakan pemerintah terus mempercepat pemberian booster pertama dan kedua kepada masyarakat, serta kombinasi protokol kesehatan untuk memberikan perlindungan optimal.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Satgas: 67,84 juta penduduk Indonesia terima vaskin dosis penguat

 

Pewarta : Andi Firdaus
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024