Jakarta (ANTARA) - Ketua Pelaksana Formula E Jakarta 2022 Ahmad Sahroni mengusulkan agar balapan Formula E Jakarta pada tanggal 3-4 Juni 2023 2023 digelar siang hari untuk menghemat penggunaan lampu penerangan di sirkuit Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, Jakarta Utara. "Road race enggak malam, (tapi) siang. Karena butuh penerang yang tidak sedikit," kata Sahroni kepada wartawan di Pademangan, Jakarta Utara, Selasa.

Kendati demikian, Wakil Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) bidang Olahraga Mobil Ananda Mikola yang menggantikan Ahmad Sahroni menjadi Ketua Pelaksana Formula E Jakarta 2023, masih belum berkomentar terkait rencana menggelar balapan malam atau siang hari itu.

Sementara itu, Ketua Steering Committee Formula E Jakarta Bambang Soesatyo mengatakan bahwa dua seri Formula E pada tanggal 3 dan 4 Juni 2023 mendatang akan dimulai pada sore hari, sekitar pukul 14.00 atau 15.00 WIB. "Jam dua (siang) atau jam tiga (petang)," kata Bamsoet.

Ajang balap mobil listrik, Formula E, di Jakarta dijadwalkan untuk dua seri balapan pada musim ke sembilan yakni pada 3-4 Juni 2023 di sirkuit Ancol, Jakarta Utara, berdasarkan kalender dari Federasi Automobil Internasional (FIA) Formula E.

Baca juga: Tiga nama daftar bakal calon ketum PB PGI periode 2023-2027
Baca juga: Komisi III DPR harap pers selalu utamakan kebenaran

Wakil Presiden Komunikasi Komite Penyelenggara Formula E Jakarta 2022 Iman Syafei di Jakarta, Senin, mengungkapkan ada kemungkinan balapan diadakan pada malam hari, selain siang hari. "Mereka (FIA Formula E) sudah mengeluarkan kalender sementara, jadi bolanya di kami. Terus dua hari itu kan dua seri. Jadi, memang ada dua seri balapan yang berbeda. Memang ada kemungkinan night race (balapan malam hari)," ucap Iman.

Meski sudah ada kalender dua kali pada 2023, Iman menambahkan pihaknya belum memberikan keputusan final karena masih mempelajari teknis termasuk harga tiket yang dipastikan juga berbeda antara balapan siang dan malam.


 

 

Pewarta : Abdu Faisal
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024