Mataram (ANTARA) - Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Mataram menghibahkan satu unit sepeda motor hasil konversi yang kini sudah berbahan bakar listrik kepada Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Kepala SMKN 3 Mataram Sulman Haris mengatakan hibah sepeda motor hasil konversi itu bisa menjadi langkah awal sosialisasi kepada masyarakat agar tertarik menggunakan sepeda motor listrik.
"Kami berharap masyarakat mendukung program konversi secara masif," kata Sulman di Mataram, Ahad.
Baca juga: Siswa SMKN 3 Mataram mahir konversi sepeda motor BBM ke listrik
Acara penyerahan sepeda motor listrik hasil konversi itu dilaksanakan di Pendopo Gubernur NTB saat peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024.
Sepeda motor hasil konversi berjenis skuter matic dengan nomor plat biru DR 5962 CE tersebut sudah memiliki surat tanda nomor kendaraan (STNK) dan buku pemilik kendaraan bermotor (BPKB) yang berstatus sepeda motor listrik.
Dalam acara itu juga Penjabat Gubernur NTB Hassanudin menyerahkan secara simbolis sertifikat bengkel tingkat B Kementerian Perhubungan kepada SMKN 3 Mataram.
Baca juga: Dinas ESDM NTB apresiasi kolaborasi PLN-SMKN 3 Mataram hadirkan bengkel konversi motor listrik
Baca juga: Ikut serta Word Environment Day 2024, SMKN 3 Mataram dukung Visi NTB Maju Melaju
Hassanudin mengapresiasi kerja keras yang dilakukan oleh para siswa dan guru SMKN 3 Mataram yang telah berhasil mengubah sepeda motor berbahan bakar fosil menjadi berbahan bakar listrik.
Sepeda motor hasil konversi tersebut tidak menimbulkan polusi udara dan juga tidak menimbulkan bising yang mengganggu pendengaran.
Penjabat Gubernur berkomitmen menjadikan sepeda motor hasil konversi itu sebagai kendaraan operasional di lingkungan Pemerintah Provinsi NTB.*
Baca juga: Konsumen puas pakai kendaraan listrik berbasis baterai karya SMKN 3 Mataram
Baca juga: Hasilkan daya listrik, SMKN 3 Mataram petik manfaat dari PLTS atap
Kepala SMKN 3 Mataram Sulman Haris mengatakan hibah sepeda motor hasil konversi itu bisa menjadi langkah awal sosialisasi kepada masyarakat agar tertarik menggunakan sepeda motor listrik.
"Kami berharap masyarakat mendukung program konversi secara masif," kata Sulman di Mataram, Ahad.
Baca juga: Siswa SMKN 3 Mataram mahir konversi sepeda motor BBM ke listrik
Acara penyerahan sepeda motor listrik hasil konversi itu dilaksanakan di Pendopo Gubernur NTB saat peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024.
Sepeda motor hasil konversi berjenis skuter matic dengan nomor plat biru DR 5962 CE tersebut sudah memiliki surat tanda nomor kendaraan (STNK) dan buku pemilik kendaraan bermotor (BPKB) yang berstatus sepeda motor listrik.
Dalam acara itu juga Penjabat Gubernur NTB Hassanudin menyerahkan secara simbolis sertifikat bengkel tingkat B Kementerian Perhubungan kepada SMKN 3 Mataram.
Baca juga: Dinas ESDM NTB apresiasi kolaborasi PLN-SMKN 3 Mataram hadirkan bengkel konversi motor listrik
Baca juga: Ikut serta Word Environment Day 2024, SMKN 3 Mataram dukung Visi NTB Maju Melaju
Hassanudin mengapresiasi kerja keras yang dilakukan oleh para siswa dan guru SMKN 3 Mataram yang telah berhasil mengubah sepeda motor berbahan bakar fosil menjadi berbahan bakar listrik.
Sepeda motor hasil konversi tersebut tidak menimbulkan polusi udara dan juga tidak menimbulkan bising yang mengganggu pendengaran.
Penjabat Gubernur berkomitmen menjadikan sepeda motor hasil konversi itu sebagai kendaraan operasional di lingkungan Pemerintah Provinsi NTB.*
Baca juga: Konsumen puas pakai kendaraan listrik berbasis baterai karya SMKN 3 Mataram
Baca juga: Hasilkan daya listrik, SMKN 3 Mataram petik manfaat dari PLTS atap