Mataram (ANTARA) - Komisi V DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat mengapresiasi kesigapan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi dalam memulangkan jenazah seorang pekerja migran Indonesia (PMI) bernama Ramli Ahmad yang meninggal dunia saat bekerja di perkebunan Terengganu, Malaysia.
Ketua Komisi V DPRD NTB Lalu Sudihartawan mengatakan bahwa pemulangan jenazah PMI asal Berambang, Desa Batu Putih, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat (Lobar) tersebut terbilang cepat. Sebab jenazah almarhum sempat viral dan ramai diperbincangkan di media sosial lima hari lalu karena ditemukan meninggal dunia di perkebunan.
"Tapi enggak sampai hitungan dua atau tiga hari saat kami berkoordinasi dengan dinas terkait pemulangannya, tiba-tiba jajaran Disnakertrans NTB sudah bisa memulangkannya pada Minggu (29/12) kemarin. Jujur, ini prestasi luar biasa yang layak diapresiasi," ujar Sudihartawan melalui sambungan telepon di Mataram, Senin.
Menurut dia kepulangan jenazah PMI ke tanah air memang diinginkan oleh pihak keluarga dan hal itu menunjukkan perhatian pemerintah terhadap warganya yang bekerja di luar negeri sangat tinggi.
Baca juga: Jenazah warga NTB korban kecelakaan di Malaysia telah dipulangkan
Apalagi proses pemulangan jenazah yang hanya memakan waktu dua hingga tiga hari itu dirasa sangat efisien dan efektif.
"Atas nama pimpinan beserta anggota Komisi V kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas upaya yang sangat cepat dari Disnakertrans NTB untuk memulangkan PMI kita yang meninggal dunia di Malaysia," katanya.
Sudihartawan menegaskan bahwa kecepatan dan respons positif Disnakertrans NTB dalam menangani kasus tersebut menunjukkan bahwa koordinasi dan komunikasi antara pihak pemerintah daerah, pusat, serta atase luar negeri berjalan dengan baik.
Baca juga: Lima jenazah PMI akibat kecelakaan di Malaysia tiba di Lombok
Terlebih saat ini sangat banyak warga NTB yang mencari nafkah di luar negeri, utamanya di negeri jiran.
"Kami mendukung langkah-langkah cepat dan kesigapan seperti ini. Semoga jajaran Disnakertrans NTB tetap dapat mempertahankan kerja cepat itu," ucapnya.
Baca juga: Dua Jenazah PMI meninggal di Malaysia dipulangkan ke Lombok Tengah
Sudihartawan meminta Pj Gubernur Hassanudin dan gubernur terpilih Lalu Muhamad Iqbal agar dapat memberikan porsi anggaran yang adil bagi OPD di lingkup Pemprov NTB yang memiliki kinerja efektif dan efisien dalam rangka merespons keluhan masyarakat.
"Disnakertrans NTB ini adalah salah satu OPD lingkup Pemprov yang punya anggaran minim tapi berkinerja dan berprestasi sangat baik selama ini. Ke depannya kami akan kawal dan suarakan OPD berkinerja baik agar diberikan porsi anggaran yang adil sesuai beban kerja mereka," ujarnya.
Baca juga: Tujuh WNI meninggal di Serawak Malaysia, KJRI upayakan pemulangan jenazah
Baca juga: Upaya pemulangan tiga jenazah PMI asal Lombok Tengah di Malaysia
Baca juga: Jenazah PMI tewas di Malaysia dimakamkan di Lombok Timur