Palu, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Pasukan khusus yang diturunkan dari Mabes TNI untuk memburu kelompok sipil bersenjata Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso pimpinan Ali Kalora tiba di Palu, Sulawesi Tengah.
"Pasukan khusus seperti yang telah disampaikan Panglima TNI telah datang dan satuannya setingkat peleton, itu adalah tim pendahulu, nanti tim intinya juga akan datang berikutnya, waktunya sedang diatur," kata Komandan Korem 132/Tadulako Brigadir Jenderal TNI Farid Makruf, di Palu, Selasa.
Baca juga: Ngeri! Mertua, anak dan menantu dibunuh OTK, warga lain melarikan diri
Ia mengatakan tujuan dari kedatangan tim khusus TNI ini adalah untuk mengefektifkan pengejaran pencarian dan penumpasan terhadap kelompok MIT pimpinan Ali Kalora.
"Itu tujuan utamanya dan pasukan yang datang mereka terdiri dari Kostrad dan Marinir yang mempunyai keahlian intel dan tempur. Jadi sinergitas TNI dan Polri selama ini yang terbangun dalam Satgas Tinombala akan mendapatkan kekuatan yang lebih besar dengan kedatangan pasukan khusus ini," katanya.
Danrem menegaskan kedatangan pasukan khusus ini sangat berarti untuk bisa cepat menemukan titik persembunyian dan pengejaran terhadap kelompok MIT Poso pimpinan Ali Kalora tersebut.
"Mereka berada di suatu wilayah bila terjadi kontingensi mereka akan bergerak dan pasukan khusus ini bertugas sampai kelompok MIT itu bisa dilumpuhkan sampai tuntas," katanya.
Komandan Korem 132/Tadulako itu mengatakan, saat ini Satgas Tinombala masih melakukan pelacakan dan perburuan terhadap DPO MIT Poso, yang keberadaannya dicurigai masih di wilayah Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.
"Sekitaran wilayah Sigi, tetapi tidak menutup kemungkinan mereka telah bergerak ke wilayah lain dan kita sedang melaksanakan pencarian," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, kedatangan pasukan khusus TNI untuk memburu kelompok MIT Poso yang diduga telah melakukan tindakan kekerasan keji terhadap warga di Lembantongo, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Jumat (29/11/2020) yang menyebabkan empat korban jiwa dan beberapa rumah warga dibakar.
Berita Terkait
Gibran hadiri rapat penanggulangan erupsi Gunung Lewotobi
Selasa, 12 November 2024 9:37
Bencana dan upaya mencegah serta mengurangi risikonya
Minggu, 10 November 2024 10:47
Pelajari agama dan pahami tradisi hindari terjebak radikal
Kamis, 17 Oktober 2024 20:02
Korban tewas akibat banjir Bangladesh meningkat menjadi 52
Jumat, 30 Agustus 2024 6:07
BNPT targetkan Perpres RAN PE periode 2025-2029 ditetapkan
Selasa, 20 Agustus 2024 5:23
Indonesia-Korsel jajaki kerja sama penanggulangan bencana
Selasa, 25 Juni 2024 6:04
Latihan bersama tingkatkan kemampuan tanggulangi bencana
Kamis, 13 Juni 2024 6:41
Gedung Pusdalops Penanggulangan Bencana Mataram ditender
Kamis, 16 Mei 2024 12:43