Lombok Utara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, bersama Dana Anak-Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (Unicef), Selasa, mencanangkan Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) sebagai upaya mendorong perspektif gender dan peduli anak.
Pencanangan DRPPA tersebut dilakukan oleh Bupati Lombok Utara H Djohan Sjamsu, bersama Perwakilan Unicef Indonesia, M Akbar Halim, di Kabupaten Lombok Utara, Selasa.
Ada lima desa di Lombok Utara yang terpilih sebagai desa ramah perempuan dan peduli anak, yakni Desa Senaru, Sukadana, Gumantar, Tegal Maja, dan Desa Menggala.
Menurut Bupati Lombok Utara Djohan Sjamsu, kerentanan anak dan keluarga adalah suatu masalah yang pelik dan salah satu problem pembangunan yang membutuhkan perhatian bersama sehingga harus disikapi secara serius, mengingat dampaknya yang multidimensional.
"Anak-anak yang dijamin dan dilindungi hak-haknya akan menjadi generasi penerus dan aset berharga bagi kemajuan daerah di masa depan," katanya.
Pemerintah Kabupaten Lombok Utara, kata dia, yakin dan percaya dengan dukungan penuh seluruh pihak dalam membangun kekuatan dan kolaborasi, maka tujuan program DRPPA untuk mencegah dan mengurangi kasus kerentanan seperti kekerasan terhadap anak, perkawinan anak, putus sekolah dan stunting akan mampu diwujudkan.
Sementara itu, perwakilan Unicef Indonesia, M Akbar Halim mengatakan anak-anak harus betul-betul diperhatikan.
Selain orang tua dan keluarga, faktor lingkungan dan sekolah adalah faktor yang paling berpengaruh bagi perkembangan anak, terlebih lagi anak-anak zaman sekarang sudah sangat dekat dengan media daring (online).
"Kami bersyukur, pemerintah daerah menaruh perhatian pada sektor perlindungan anak dan tentunya ini bisa menjadi contoh yang baik untuk disiarkan ke tingkat nasional," ujarnya.
Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan, Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) NTB, Nining Triningsih, menjelaskan DRPPA adalah bagian dari cara untuk mewujudkan kabupaten/kota layak anak.
"DRPPA merupakan program dan upaya untuk mendorong desa untuk mengintegrasikan perspektif gender dan peduli anak di tiap aspek pembangunan yang dilakukan secara terencana, menyeluruh dan berkelanjutan," katanya.
Berita Terkait
Pemkab Lombok Utara mengevaluasi program e-Lapor
Kamis, 25 April 2024 1:40
Sebagian jalan di Lombok Utara berubah jadi jalan nasional
Selasa, 23 April 2024 19:33
Bupati Lombok Utara ajak warga lanjutkan perjuangan Kartini
Senin, 22 April 2024 15:30
Bupati Lombok Utara mengecek dampak banjir di Kecamatan Kayangan
Rabu, 17 April 2024 19:13
Dua desa di Lombok Utara diterjang banjir
Rabu, 17 April 2024 10:47
Perubahan Perda tentang perangkat desa di Lombok Utara rampung
Selasa, 2 April 2024 19:49
Menutup program penanganan stunting, PLN NTB berhasil entaskan 88 persen gizi buruk
Minggu, 31 Maret 2024 22:44
Sekda sebut PAD Lombok Utara meningkat
Kamis, 28 Maret 2024 13:48