Jakarta (ANTARA) - Pelatih kepala tim nasional bola basket putra Indonesia Rajko Toroman menilai kehadiran Marques Bolden dan Derrick Michael mampu membuat permainan timnya menjadi lebih kompetitif menghadapi negara-negara lain di Asia.
"Kami mempunyai masalah ketika mencari pemain asing. Lester Prosper adalah pemain yang bagus, tetapi tak cocok dengan tim. Setelah 2,5 atau tiga tahun perjalanan, saya kira kami telah menemukan dua bagian yang membuat kami jauh lebih baik dari sebelumnya, yaitu Marques Bolden dan Derrick Michael," ucap Toroman dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis.
Bolden yang merupakan pemain naturalisasi asal Amerika Serikat itu melakukan debutnya bersama timnas Indonesia pada SEA Games 2021 Vietnam, Mei lalu. Sementara itu, Derrick bermain bersama timnas pertama kali pada Kualifikasi Piala FIBA Asia di Mahaka Arena, Jakarta saat usianya masih 16 tahun.
Derrick, yang tergabung dalam program NBA Global Academy, kembali tampil bersama timnas di SEA Games 2021. Bersama dengan Bolden, keduanya berhasil membantu Indonesia mematahkan dominasi Filipina untuk merebut medali emas bola basket SEA Games untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Baca juga: FIBA Asia buka registrasi akreditasi peliputan FAC 2022
Baca juga: Emas basket warnai kiprah Indonesia jelang akhir SEA Games
Kehadiran dua bigman tersebut, lanjut Toroman, dapat mengisi kekosongan timnas selama ini. Dia pun optimistis Bolden dan Derrick dapat menjadi bekal bagus untuk bertarung di FIBA Asia Cup 2022.