Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) jelang akhir pekan ditutup turun dipengaruhi peningkatan kasus COVID-19 di China. IHSG ditutup melemah 27,37 poin atau 0,39 persen ke posisi 7.053,15. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 2,58 poin atau 0,26 persen ke posisi 1.001,74.
"Dalam sepekan ini pergerakan IHSG masih didominasi oleh sentimen global di mana ada sinyal perlambatan kenaikan suku bunga The Fed yang nampaknya menjadi katalis positif bagi para pelaku pasar. Namun di sisi lain dengan adanya peningkatan kasus COVID di China terlebih ada yang meninggal, membuat khawatir akan adanya potensi lockdown di China dan memperlambat laju pertumbuhan ekonomi," kata Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Dibuka melemah, IHSG mayoritas bergerak di zona merah hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih tak mampu beranjak dari teritori negatif sampai penutupan bursa saham.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sembilan sektor terkoreksi dengan sektor energi turun paling dalam 1,31 persen, diikuti sektor teknologi dan sektor transportasi & logistik masing-masing turun 1,04 persen dan 0,63 persen. Sedangkan dua sektor meningkat yaitu sektor barang konsumen non-primer dan sektor barang konsumen primer masing-masing 0,02 persen.
Adapun saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu INDX, RAFI, MEDS, ZATA, dan KRYA. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni PICO, KIOS, WIRG, BBSS, dan BBYB.
Baca juga: Saham Inggris untung hari ketiga, indeks terkerek 0,02 persen
Baca juga: Saham Jerman berakhir positif, indeks terangkat 0,78 persen
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.128.270 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 24,06 miliar lembar saham senilai Rp10,24 triliun. Sebanyak 189 saham naik, 320 saham menurun, dan 195 tidak bergerak nilainya.
Bursa saham regional Asia sore ini antara lain Indeks Nikkei melemah 100,06 atau 0,35 persen ke 28.283,03, Indeks Hang Seng turun 87,32 atau 0,49 persen ke 17.573,58, Indeks Shanghai menguat 12,38 poin atau 0,4 persen ke 3.101,69, dan Indeks Straits Times terkoreksi 8,17 poin atau 0,25 persen ke 3.244,71.
Berita Terkait
Harga saham gabungan pagi ini menguat
Jumat, 3 Mei 2024 9:25
IHSG dibuka melemah 6,59 poin pada Kamis ini
Kamis, 2 Mei 2024 11:35
Prediksi harga saham hari ini melemah
Kamis, 2 Mei 2024 9:59
Prediksi harga saham gabungan hari ini akan menguat
Senin, 29 April 2024 12:53
Harga saham gabungan hari ini menguat
Senin, 29 April 2024 9:12
IHSG ditutup melemah hingga rupiah merosot
Jumat, 26 April 2024 7:00
IHSG ditutup melemah ikuti mayoritas bursa di kawasan Asia
Kamis, 25 April 2024 18:02
IHSG menguat ikuti bursa kawasan dan global
Selasa, 23 April 2024 18:12