Jakarta (ANTARA) - Petenis nomor dua dunia Carlos Alcaraz bangkit dari break pada kedua set dan mendominasi tie break untuk mengalahkan Dusan Lajovic 6-4, 7-6 (7/0) di perempat final ATP Rio Open, Jumat waktu setempat.
Petenis Spanyol itu membukukan kemenangan ketiganya dalam tiga pertandingan melawan Lajovic yang berusia 32 tahun, termasuk kemenangan atas petenis peringkat 80 asal Serbia itu di perempat final Argentina Open pekan lalu.
Alcaraz kemudian memenangi gelar Argentina Open sebagai pembuktian bahwa petenis berusia 19 tahun itu telah kembali setelah absen selama empat bulan karena cedera termasuk absen di Australian Open. Di Rio Open, Alcaraz berusaha mempertahankan gelar yang membuatnya menjadi pemenang termuda di turnamen ATP 500 pada tahun lalu. "Itu adalah pertandingan yang sangat rumit," kata Alcaraz, seperti disiarkan AFP, Sabtu.
"Dusan memiliki forehand yang hebat, backhand yang hebat, servis yang hebat, pukulan yang sangat bagus, dan hari ini dia menunjukkan semuanya." "Tapi saya solid. Pada akhirnya, saya sangat senang bisa menyelesaikannya." Alcaraz tertinggal 2-4 di kedua set, terhuyung-huyung di empat gim terakhir set pertama sebelum menemukan permainannya dalam pertempuran lain di set kedua.
Dia mencatatkan 32 winner berbanding 13 winner dari Lajovic dan memenangi 16 dari 17 poin di net. Namun, 25 kesalahan sendiri berkontribusi pada kesulitan yang membuatnya melakukan break awal di kedua set.
Pada set kedua, dia membalas dengan pukulan backhand winner untuk menyamakan kedudukan menjadi 4-4. Dia memimpin 40-0 pada gim ke-11 hanya untuk kehilangan servisnya namun bisa menyelamatkan satu set point sebelum break pada gim berikutnya yang memaksa pertandingan berlanjut ke tie break. "Momen-momen itu adalah momen saat pemain yang sangat bagus berbeda dari pemain lainnya dan saya mencoba untuk bermain di level tertinggi saya," kata Alcaraz.
Baca juga: Mantan petenis Murray selamatkan lima match point
Baca juga: Petenis Azarenka ingin arena WTA Finals yang "layak"
Selanjutnya pada semifinal, Alcaraz akan menghadapi petenis kualifikasi Chile Nicolas Jarry yang menumbangkan unggulan keenam asal Argentina Sebastian Baez 6-3, 7-6 (7/3). Sementara itu, unggulan kedua dari Inggris Cameron Norrie membukukan tempat di semifinal dengan kemenangan 4-6, 6-1, 6-4 atas petenis Bolivia Hugo Dellian. Norrie yang berusaha mencapai final ketiganya tahun ini akan menghadapi petenis Spanyol Bernabe Zapata Miralles yang mengalahkan rekan senegaranya Albert Ramos Vinolas 6-4, 2-6, 6-4.
Berita Terkait
Petenis Zheng Qinwen melaju ke semifinal WTA Finals
Kamis, 7 November 2024 6:45
Indonesia Pingpong League bakal dikelola badan khusus
Kamis, 24 Oktober 2024 20:29
Menpora Dito sebut Indonesia Pingpong League bangkitkan tenis meja
Rabu, 23 Oktober 2024 5:13
Medvedev lolos ke ATP Finals susul Sinner
Rabu, 23 Oktober 2024 4:36
Atlet Para tenis Akhmad nilai atmosfer pertandingan kali ini lebih sengit
Kamis, 10 Oktober 2024 4:09
Petenis Aldila Sutjiadi berpasangan dengan Leylah di WTA 1000 Wuhan
Senin, 7 Oktober 2024 16:30
Petenis Bali, Lima set untuk lima tahun
Rabu, 18 September 2024 16:18
Permainan solid bawa beregu putri Jakarta dulang emas soft tenis
Rabu, 18 September 2024 7:12