Yogyakarta (ANTARA) - Pemain tim Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia Mediol Stiovanny Yoku meraih gelar most valuable player atau pemain terbaik putri kompetisi bola voli PLN Mobile Proliga 2023 di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Sabtu malam.
Atlet kelahiran Sentani, Jayapura, yang berposisi outside hitter itu menyisihkan nama-nama favorit, seperti Megawati Hagestri dari Jakarta Pertamina Fastron, Wilda Siti Nurfadilah (Bandung bjb Tandamata), dan Ratri Wulandari (Jakarta BIN).
Perempuan yang akrab disapa Mediyoku itu menjadi salah satu tulang punggung timnya selama gelaran Proliga musim ini, kendati Gresik Petrokimia harus puas finis di posisi ketiga dan gagal mengulang prestasi musim 2022 saat menembus grand final.
"Tentu saya sangat senang dan bersyukur sekali bisa mendapatkan gelar ini. Mudah-mudahan gelar ini bisa menjadi motivasi bagi saya untuk bermain lebih baik lagi ke depannya," kata Mediyoku setelah menerima piala dan hadiah uang pembinaan Rp25 juta.
Selain Mediyoku yang musim lalu merebut gelar spiker terbaik, tim Gresik Petrokimia juga menempatkan pemain asingnya, Bohdana Anisova, meraih gelar spiker terbaik.
Sementara juara Proliga 2023 Bandung bjb Tandamata memborong tiga gelar individu terbaik, masing-masing Alim Suseno sebagai pelatih terbaik, Yulis Indah (libero terbaik), dan Medeline Jazmin (server terbaik).
Tim debutan Jakarta BIN meraih dua gelar individu terbaik melalui Myrasuci Indriani (blocker) dan Fernanda Davis Tome (top skor). Sedang pemain Jakarta Pertamina Fastron Arneta Putri Amelian merebut gelar setter terbaik.
Baca juga: Pelatih Suseno ungkap kunci keberhasilan Bandung bjb juarai Proliga 2023
Baca juga: Kompetisi bola voli, menanti juara Proliga 2023