Pemprov NTB mengoperasikan gedung baru perpustakaan Juli 2023

id Perpustakaan NTB,Perpustakaan di NTB,Gedung Perpustakaan NTB,NTB

Pemprov NTB mengoperasikan gedung baru perpustakaan Juli 2023

Gedung baru pelayanan Perpustakaan Provinsi NTB yang berlokasi di Jalan Pemuda Kota Mataram yang siap beroperasi mulai tanggal 26 Juni 2023 mendatang. (FOTO ANTARA/Nur Imansyah).

Mataram (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat akan mengoperasikan gedung baru perpustakaan pada Rapat Kerja Nasional Ikatan Pustakawan Indonesia 26 - 28 Juli 2023 mendatang di Kota Mataram.

"Gedung Perpustakaan NTB yang baru di Jalan Pemuda Kota Mataram akan segera difungsikan pada tanggal 26 Juli bersamaan dengan agenda Rapat Kerja Nasional Ikatan Pustakawan Indonesia tanggal 26 - 28 Juli di Kota Mataram," kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi NTB Mahdi Muhammad di Mataram, Rabu.

Ia mengatakan gedung baru perpustakaan ini terdiri dari empat lantai. Untuk lantai satu dan lantai dua gedung akan bisa dimanfaatkan tahun ini. Sementara lantai tiga dan empat masih menunggu proses penyelesaian akhir.

"Insya Allah di 2024 ada anggaran untuk sarana dan prasarana, TIK dan untuk lanskap-nya. Kita usulkan kemarin untuk anggaran tambahannya sebesar Rp13 miliar," ujarnya.

Ia menjelaskan Gedung Perpustakaan NTB di Jalan Pemuda Kota Mataram ini akan digunakan sepenuhnya untuk pelayanan kepada masyarakat, sementara perkantoran masih tetap menggunakan gedung lama di Jalan Majapahit.

"Gedung lama tetap kita pergunakan untuk office dan pelayanan untuk deposit. Dua duanya tetap dipakai. Gedung baru ini sudah kita serah terima tinggal masa pemeliharaan sampai bulan Juli," katanya.

Adapun dari segi pelayanan, pihaknya di Dinas Perpustakaan ke depan akan lebih banyak menyediakan buku-buku digital dengan memperkuat sistem digital.

Hal ini seiring dengan perubahan teknologi informasi, di mana banyak orang yang sudah terbiasa membaca menggunakan gawai. Namun demikian buku konvensional tetap dibutuhkan oleh masyarakat.

"Pelayanan sekarang tetap dilakukan konvensional untuk peminjaman buku, layanan baca di tempat, pelayanan untuk e-deposit, dan pelayanan untuk anak-anak," ujarnya.

Salah satu pelayanan yang diberikan Dinas Perpustakaan kepada masyarakat yaitu adanya pelayanan pada hari Sabtu. Meskipun Sabtu adalah hari libur kantor, namun pegawai Dinas Perpustakaan secara swadaya memberikan layanan kepada masyarakat yang mengakses buku bacaan.

"Sekarang pelayanan sampai hari Sabtu karena itu dilakukan secara swadaya oleh teman- teman. Tidak dibayar tambahan gaji atau lembur. Untuk layanan setiap hari sampai dengan pukul 18.00 WITA," demikian Mahdi Muhammad.