Kecewa WSBK dihapus, Gubernur NTB ingin ambil alih pengelolaan Sirkuit Mandalika

id Sirkuit Mandalika,Sirkuit Mandalika NTB,Sirkuit Mandalika di Lombok Tengah,Sirkuit Mandalika diambil alih,Gubernur NTB,NTB,WSBK,MotoGP

Kecewa WSBK dihapus, Gubernur NTB ingin ambil alih pengelolaan Sirkuit Mandalika

Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), H. Zulkieflimansyah (kanan). (ANTARA/Nur Imansyah).



"Tapi sebagaimana ditegaskan dari awal oleh Pak Jokowi penyelenggara boleh saja rugi tapi sigma atau dampak keseluruhan terhadap ekonomi ini yang harus dipertimbangkan dan dijadikan acuan," sambung bang Zul sapaan akrab Gubernur NTB.

Namun demikian dari dua penyelenggaraan WSBK dan MotoGP sigmanya sangat positif. Kajian BPS dan berbagai lembaga sudah menyimpulkan dan mengemukakan fakta itu.

"Karenanya ketimbang latah ingin menghapuskan WSBK karena rugi, ayo InJourney, ITDC, MGPA bekerja lebih serius sedikit. Gimana mau benar ngurus WSBK, wong teman-teman di InJourney dan ITDC masih banyak ada nggak familiar dengan WSBK," katanya.

Oleh karena itu, Bang Zul menyarankan agar seluruh manajemen di InJourney, ITDC dan MGPA tidak boleh lagi melaksanakan kegiatan semata karena kewajiban tapi mesti melaksanakannya dengan sepenuh cinta dan gairah.

Sebab tanpa gairah pada WSBK, MotoGP dan MXGP maka semua akan jadi beban dan karenanya kalau bisa hapus saja kegiatan-kegiatan seperti itu. Bikin jelek laporan keuangan saja.

"Ketimbang menghapus WSBK ayo di evaluasi dari sekarang masalahnya apa, kenapa sponsor nggak mau mendukung, bikin tim yang lebih agresif dan melaksanakan event karena gairah bukan karena semata kewajiban dan memaknainya jadi beban," ujarnya.

Gubernur NTB pun membandingkan dengan perhelatan MXGP yang sukses dilaksanakan oleh pemerintah daerah meski di tengah keterbatasan.

"Kami tidak asal bicara. Kami melaksanakan MXGP dengan keterbatasan yang lebih parah. Tapi karena gairah dan keinginan yang sangat besar untuk memajukan sport tourism di Mandalika dan NTB semua kendala sedikit demi sedikit bisa teratasi. Kepahitan-kepahitan dan kerugian jadi pil pahit yang kami telan dan mampu menyembuhkan banyak hal. Kami belajar banyak," terangnya.