Sejumlah pemain Persib rencana di pangkas

id Luis Milla,Persib Bandung,Liga 1 Indonesia,Sejumlah pemain Persib rencana dipangkas, pemangkasan pemain sepak bola Bandung, Persib

Sejumlah pemain Persib rencana di pangkas

Ilustrasi - Pesepak bola Persib Bandung Ezra Wallian (belakang) berebut bola dengan pesepak bola Dewa United Alta Ballah (depan) saat menjalani laga uji coba di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Gedebage, Bandung, Jawa Barat, Kamis (15/62023). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/rwa.

Jakarta (ANTARA) - Pelatih Luis Milla berencana memangkas jumlah pemain dari Persib Bandung yang akan mengarungi kompetisi Liga 1 Indonesia 2023/24 yang rencananya akan bergulir pada 1 Juli 2023.

Dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Sabtu, Milla mengatakan akan menilai seluruh anak asuhnya pada pemusatan yang Persib Bandung lakukan selama dua pekan ke depan. Saat ini Persib Bandung memiliki 30 pemain dan pelatih Spanyol itu menjelaskan dirinya hanya membutuhkan 23 pemain untuk mengarungi kompetisi 2023/24. Setelah menjalani pemusatan latihan di Yogyakarta, dipastikan beberapa penggawa Persib Bandung akan dilepas ke klub lain dengan skema pinjaman atau secara permanen.

"Pada akhir pemusatan latihan saya rencananya hanya akan bekerja dengan 22-23 pemain dan ditambah tiga pemain dari akademi. Situasinya pemain harus bekerja dengan sangat bagus untuk tetap tinggal bersama kami," ungkap Milla.

Mantan pelatih Timnas Indonesia itu menilai, keluar dan masuk pemain di dalam sebuah klub merupakan sebuah hal yang wajar. Dia berharap ke depannya pemain dapat memaklumi segala keputusan yang diambil demi membuat Persib Bandung lebih kuat serta kompetitif pada kompetisi mendatang.

Baca juga: Persib Bandung gaet gelandang jebolan La Liga
Baca juga: Berita Persib Bandung: Erwin Ramdani tidak lanjutkan kontrak


"Ini adalah hidup, ketika ada pemain baru tiba maka kami juga melepas pemain lainnya. Saat ini tim ingin berbenah dan target kami memiliki energi baru dari pemain muda," jelas Milla.

"Saya sangat senang terhadap Kakang dan Robi atas kerja dan perjuangannya. Ini adalah energi baru bagi tim. Di laga terakhir musim lalu, tim seperti terlalu merasa nyaman dan saya tidak suka dengan cara itu. Saya ingin pemain menganggap setiap pertandingan adalah final," katanya.