Mataram, (AntaraNTB)- Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumbawa Barat Supriadi menyatakan, minat masyarakat di daerah itu untuk menjadi bagian dari penyelenggara pemilihan kepala daerah (pilkada) di Sumbawa Barat tergolong tinggi.
"Itu dibuktikan dengan banyaknya pendaftar dalam rekrutmen panitia pemilihan kecamatan (PPK)," katanya ketika dihubungi dari Mataram, Senin.
Ia mengatakan, selama masa pendaftaran hingga berakhir 29 April 2015, tercatat sebanyak 92 orang yang telah mengajukan lamaran menjadi PPK untuk delapan kecamatan se-KSB.
Dikatakannya, rekrutmen PPK merupakan salah satu tahapan pilkada yang akan dilaksanakan 9 Desember 2015, yang saat ini sedang dilaksanakan KPU Sumbawa Barat.
Menurut Supriadi, yang paling banyak pendaftarnya adalah untuk PPK Kecamatan Taliwang. Tercatat sebanyak 21 orang pendaftar di wilayah kecamatan tersebut. Padahal jumlah anggota PPK per kecamatan hanya lima orang.
"Tahapan rekrutmen selanjutnya adalah verifikasi berkas pelamar, dilanjutkan dengan tes tulis dan terakhir wawancara pada 12-18 Mei. Jika tidak ada kendala, tanggal 19 mei anggota PPK se-KSB sudah dilantik," kata Supriadi.
Supriadi menyebutkan, Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat telah menyetujui alokasi anggaran senilai Rp12 miliar dari APBD untuk membiayai pilkada.
Ia mengakui jumlah anggaran yang disetujui itu lebih rendah dari usulan KPU senilai Rp 12,6 miliar. "Kalau ditanya cukup atau tidak, kami akan berusaha mencukup-cukupkan. Yang jelas memang akan ada sejumlah item yang akan kami pangkas untuk penyesuian," ujarnya.
"Kami memang berharap anggaran tersebut segera disetujui mengingat sejumlah tahapan pilkada sudah mulai berjalan," kata Supriadi. (*)
KPU: Minat Masyarakat Menjadi Anggota PPK Tinggi
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumbawa Barat Supriadi.
"Itu dibuktikan dengan banyaknya pendaftar dalam rekrutmen panitia pemilihan kecamatan (PPK)"
