Program TMMD ke120 2024 di Dompu NTB rampung

id TMMD ,Dompu ,NTB,TNI

Program TMMD ke120 2024 di Dompu NTB rampung

Wakil Bupati Kabupaten Dompu Syahrul Parsan saat acara penutupan TMMD 2024 di Dompu, Nusa Tenggara Barat, Jumat (7/6/2024). ANTARA/HO-Humas Pemkab Dompu

Mataram (ANTARA) - Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-120 Tahun 2024 di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, telah rampung dan hasilnya bisa bermanfaat untuk kepentingan masyarakat.

"Apa yang telah dihasilkan TNI dalam TMMD dapat dijaga dan dipelihara dengan baik sehingga dapat dimanfaatkan dalam waktu yang lama," kata Wakil Bupati Dompu H. Syahrul Parsan saat acara penutupan TMMD di lapangan Kecamatan Woja, Mataram, Jumat.

Wakil Bupati mengatakan bahwa TMMD dengan melibatkan semua pihak berdampak besar pada pembangunan di desa.

"Pemerintah Kabupaten Dompu mengapresiasi apa yang telah dilaksanakan TNI dengan TMMD-nya," ujarnya.

Baca juga: Program TMMD percepat pembangunan daerah

Syahrul Parsan mengajak semua elemen masyarakat untuk menjaga dan memelihara berbagai sarana dan prasarana yang telah dibangun TNI dalam program TMMD.

"Kami berupaya agar TMMD dapat dilaksanakan lagi pada tahun berikutnya," katanya.

Sementara itu, Kasdam IX Udayana Brigjen TNI Hartono mengatakan TMMD merupakan bagian dari kemanunggalan TNI bersama masyarakat dengan melibatkan semua pihak guna membangun daerah.

"TMMD adalah wujud dari kemanunggalan TNI dan masyarakat dalam membangun daerah dengan melibatkan semua pihak," katanya.

Baca juga: Mabes TNI meninjau sasaran fisik TMMD Kodim 1614/Dompu

Pelaksanaan TMMD Ke-120 Kodim 1614/Dompu kali ini selama sebulan di dua desa Kecamatan Woja. Dua desa tersebut adalah Desa Madaprama dan Serakapi.

Sasaran fisik, antara lain, pembangunan Musala Assalam, jembatan ekonomi dan gorong-gorong, MCK, pembukaan jalan baru, pembuatan bak sampah, dan pembangunan sumur bor air bersih.

Selain sasaran fisik, beberapa sasaran nonfisik menjadi program Satgas TMMD seperti memberikan wawasan kebangsaan, penyuluhan kamtibmas, digital kewirausahaan, KB kes, penyuluhan bahaya narkoba, penyuluhan bahaya terorisme dan deradikalisme, pertanian, kehutanan, posyandu, stunting, posbindu, penyuluhan lingkungan hidup, dan rekrutmen TNI.

Baca juga: Program TMMD mendukung pembangunan di Lombok Utara